Kemenkes Temukan 10 Orang yang Kontak dengan Pasien Positif Varian Omicron

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Penelusuran kontak terkait pasien Covid-19 varian Omicron pertama sudah dilakukan.

Hasilnya, ditemukan 10 orang positif Covid-19. Mereka kini sedang diperiksa ulang untuk memastikan varian virus yang menginfeksi.

Juru bicara vaksinasi Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi, menjelaskan, penelusuran dilakukan usai diketahuinya kasus pertama Omicron menjangkiti seorang tenaga kebersihan Wisma Atlet berinisial N pada 15 Desember 2021 lalu. Penelusuran dilakukan dengan memeriksa 60 orang.

”Ada 10 orang kontak erat dan mereka positif Covid-19. Kini mereka sedang diperiksa,” kata Nadia, Minggu 19 Desember 2021.

10 orang itu diperiksa lebih lanjut dengan melakukan tes whole genome sequencing (WGS). Tes WGS dilakukan untuk memastikan apakah mereka juga terinfeksi varian Omicron atau varian lain. Hasilnya baru akan keluar sekitar satu minggu  lagi.

Nadia menegaskan, meski 10 pasien positif ini kontak erat dengan pasien Omicron, bukan berarti mereka probable case (kemungkinan kasus) Omicron. 10 pasien tersebut kini sedang menjalani isolasi di Wisma Atlet Kemayoran. Mereka dirawat di tower yang sama tapi lantai berbeda dengan pasien terjangkit Omicron pertama.

Pasien Covid-19 pertama yang terjangkit varian Omicron tersebut merupakan salah seorang petugas kebersihan di Wisma Atlet berinisial N.  Ia diketahui tak memiliki riwayat perjalanan ke luar negeri.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

BEM Nusantara DIY Gelar Aksi Peringatan Hari Buruh Internasional

Mata Indonesia, Yogyakarta - BEM Nusantara DIY melakukan aksi peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day di Titik Nol Yogyakarta pada Rabu, 1 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini