Keinginan Besar Zidane Bisa Melatih Timnas Prancis

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Sukses mengawali karir sebagai pelatih tim sepakbola Real Madrid, ternyata Zinedine Zidane memiliki keinginan terpendam. Dirinya menyampaikan secara terbuka ingin menjadi pelatih Timnas Prancis.

Zidane salah satu bagian dari masa kejayaan Prancis ketika menenangkan Piala Dunia 1998 dan Piala Eropa 2000. Zidane mencatatkan 108 penampilan bersama Prancis.

Hanya, Zidane mengatakan keinginan memegang kendali timnas Prancis belum masuk ke dalam rencana saat ini. Namun ia tak menampik opsi melatih timnas Prancis bisa dipertimbangkan pada masa depan.

“Hubungan saya dengan La Graet bagus, kami sudah saling kenal sejak 1998. Itu bisa menjadi tujuan suatu hari nanti. Saya sudah mengatakannya sebelumnya, ketika saya mulai melatih 10 tahun yang lalu, itu adalah sesuatu yang bisa menjadi kemungkinan suatu hari nanti,” kata Zidane dalam sebuah wawancara dengan ESPN, dilansir dari Football Espana, Minggu 14 Februari 2021.

Saat ini, Zidane masih fokus terhadap pekerjaannya sebagai pelatih Real Madrid. Pada masa depan, ia tak bisa menebaknya. Zidane memilih menunggu apa yang akan terjadi dan saat ini pikirannya hanya Real Madrid.

Deschamps yang melatih Prancis merupakan sahabat Zidane. Keduanya sama-sama mengukir sejarah gemilang bersama timnas. Sebagai pelatih keduanya juga menuai kesuksesan. Deschamps juara Piala Dunia 2018 bersama Prancis sedangkan Zidane bergelimang trofi Liga Champions dengan Madrid.

Zidane bisa saja menjadi pengganti Deschamps karena keduanya sama-sama memiliki kontrak hingga 2022. Keduanya pun belum ada kepastian apakah akan tetap menangani tim yang ditangani saat ini atau justu berakhir di tahun tersebut.

Prancis telah mengamankan tiket Piala Eropa yang dijadwal ulang pada musim panas ini. Deschamps membawa Prancis lolos ke final Piala Eropa 2016 namun dikalahkan Portugal. Dengan Deschamps masih sebagai pelatih, kemungkinan ia membawa Prancis tampil lebih baik cukup terbuka.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini