Kadin: 11.542 Perusahaan Daftar Vaksin Gotong Royong, Siap Disuntik?

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Sebanyak 11.542 perusahaan yang terdaftar program vaksin Gotong Royong, pendaftarnya ternyata tidak hanya perusahaan besar dan menengah, tapi banyak UMKM juga yang ikut.

“Saya juga cukup surprised,” kata Ketua Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Rosan Roeslani, Senin 15 Maret 2021.

UMKM ini hanya memiliki lima sampai 10 orang karyawan saja. Tapi mereka bersedia menanggung biaya vaksin untuk para karyawan mereka tersebut. “Ini satu hal yang cukup positif,” kata Rosan.

Saat ini pemerintah menargetkan vaksinasi untuk 181 juta penduduk. Sampai 14 Maret 2021, baru 4 juta orang saja yang sudah mendapat vaksin suntikan pertama. Lalu, 1,4 juta vaksin suntikan kedua.

Untuk mempercepat vaksinasi ini, maka dirancanglah vaksin gotong royong yang biayanya ditanggung perusahaan. Menurut Honesti, jumlah dosis vaksin akan diberikan sesuai kebutuhan masing-masing perusahaan.

Awalnya, kata Ketua Kadin Rosan Roeslani, hanya ada 9.176 perusahaan yang mendaftar di pendaftaran tahap pertama (28 Januari sampai 28 Februari 2021). Tapi kemudian, pendaftaran dibuka lagi pada 10 sampai 14 Maret 2021. Sehingga, terkumpullah 11.542 perusahaan dengan target 7,4 juta lebih karyawan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Resmi Jadi Kader NasDem, Sutrisna Wibawa bakal Bersaing Ketat dengan Bupati Gunungkidul

Mata Indonesia, Yogyakarta - Mantan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sutrisna Wibawa, telah resmi bergabung sebagai kader Partai Nasional Demokrat (NasDem). Hal ini jelas memperkuat dinamika politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gunungkidul 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini