MINEWS.ID, SIBOLGA – Usai meresmikan Pelabuhan Sambas di Sibolga, Presiden Jokowi tidak lupa menengok warga kota itu yang terkena dampak ledakan bom teroris Rabu 13 Maret 2019.
Dia memberi bantuan Pemerintah Pusat senilai Rp 1,451 miliar untk biaya renovasi rumah warga.
Seperti diketahui ada 100 warga yang rumah terdampak bom milik istri Abu Hamzah , Solimah.
“Agar dapat memulai pembangunan rumah, saya sedikit memberikan bantuan supaya segera dikerjakan,” kata Presiden, minggu 17 Maret 2019.
Jokowi memberi Rp 1,451 miliar agar upaya reprasi rumah-rumah warga dibantu dandim, kodim, dan korem setempat.
Dari jumlah itu, dia merincinya senilai Rp 25 juta untuk rumah yang rusak berat, Rp 5 untuk rusak sedang dan Rp 3 juta yang rusak ringan.
Selain itu, Jokowi juga segera memerintahkan Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita untuk ikut membantu pembangunan rumah tersebut.
Dia ingin segera dikerjakan terutama perbaikan rumah-rumah yang rusak sedang dan ringan, seperti kaca-kaca yang pecah segera diganti.
Menurut Wali Kota Sibolga Syarfi Hutauruk ada 171 kepala keluarga yang terdiri dari 161 rumah rusak akibat bom teroris itu.
Terduga teroris Abu Hamzah berhasil ditangkap Densus 88 Antiteror pada Selasa 12 Maret 2019.
Tetapi tanpa diduga istrinya, Solimah, meledakkan bom rakitan pada Rabu 13 Maret 2019 sekitar pukul 01.20 WIB setelah negoisasi berjam-jam gagal.
Dia meledakkan diri bersama anaknya berusia sekitar 2 tahun. Keduanya tewas dengan kondisi jasad tak utuh.
