MATA INDONESIA, INTERNASIONAL – Setelah tak lagi menjabat, Mahathir Mohammad rupanya menyiapkan satu sosok yang diusungnya sebagai calon Perdana Menteri Malaysia.
Dia adalah Ketua Partai Warisan Sabah dan anggota parlemen, Dato Seri Shafie Apdal. Bahkan, keduanya sudah sepakat dalam sebuah pertemuan pada 25 Juni 2020 lalu.
“Saya telah mengadakan satu pertemuan dengan kelompok pendukung saya dan rekan-rekan dari Partai Amanah, Warisan dan Partai Aksi Demokratik (DAP) pada 25 Juni 2020 bertempat di Rumah Tamu Sabah, Kuala Lumpur,” kata Mahathir dalam keterangan pers di Kuala Lumpur, Sabtu 27 Juni 2020.
Pertemuan itu dihadiri oleh Dato Seri Shafie Apdalm (Partai Warisan), Mohamad Sabu (Partai Amanah), Tan Kok Wai, Lim Guan Eng (DAP), Anthony Loke, M. Kulasegaran dan Liew Chin Tong.
Putra Mahathir yang juga anggota parlemen Dato Seri Mukhriz Mahathir dan anggota parlemen dan mantan Sekjen Partai Bersatu Dato Wira Marzuki Yahya turut hadir dalam pertemuan tersebut.
“Saat perbincangan telah timbul beberapa rencana mengenai perjuangan untuk mengembalikan mandat kepada rakyat yang telah dirampas dan membentuk pemerintahan pintu belakang menggantikan pemerintahan yang dipilih rakyat saat Pemilu ke 14 bulan Mei 2018,” ujar Mahathir.
Diketahui, Dato Shafie adalah salah seorang pemimpin yang menjadi korban awal pemerintahan PM Najib dan telah disingkirkan dari jabatannya sebagai Wakil Menteri serta Wakil Presiden UMNO karena tidak dapat menerima perbuatan korupsi dan pencurian uang rakyat dalam skandal 1MDB.