MATA INDONESIA, JAKARTA – Ada lima kerangka baru untuk Papua yang harus dilaksanakan pemerintah sesuai prioritas utama yang sudah ditetapkan.
Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan Pemerintah Indonesia memrioritaskan percepatan pembangunan kesejahteraan Papua dan Papua Barat.
Menurut Muhadjir, Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2020 tentang Percepatan Pembangunan Kesejahteraan di Provinsi Papua dan Papua Barat memberikan ikatan kuat untuk melaksanakan lima kerangka baru untuk Papua.
Kelimanya adalah; percepatan pembangunan sumber daya manusia (SDM), transformasi dan pembangunan ekonomi yang berkualitas dan berkeadilan, pembangunan infrastruktur, peningkatan dan pelestarian kualitas lingkungan hidup serta reformasi birokrasi.
Salah satu tujuan kerja keras di tanah Papua adalah mengentaskan kemiskinan karena angkanya jauh lebih besar dari angka nasional.
Jika angka kemiskinan nasional 10,1 persen, angka di Papua 26,80 persen dan Papua Barat 21,70 persen.
Namun usia hidup di kedua provinsi tersebut kini terus membaik meskipun masih di bawah angka nasional.
Angka di Papua Barat adalah 66,2 tahun dan di Papua 65,7 tahun, sedangkan angka nasional 71,5 tahun.