Ini Faktanya Bocah di Tasik Nonton Adegan Ranjang Pasutri Secara Langsung

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA-Warga Tasik digegerkan dengan peristiwa beberapa bocah di Tasikmalaya, Jawa Barat menonton secara langsung adegan hubungan seks pasutri. Polisi sudah menangkap pasangan suami istri (pasutri) di Tasikmalaya yang memamerkan hubungan seks di depan sejumlah bocah.

Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Febry Kurniawan Ma’ruf menuturkan perbuatan tersebut berawal saat ada salah seorang anak lelaki yang mengutarakan ingin menonton film dewasa. Saat itu, pasutri, inisal E (25) dan L (24), mengaku berinisiatif mengajak bocah itu untuk menonton hubungannya.

Berikut faktanya, dimana para bocah itu bisa menonton secara langsung adegan yang seharusnya bukan untuk dikonsumsi bagi anak-anak.

1. Aksi itu dilakukan di kamar korban

Peristiwa ini terungkap setelah salah satu bocah menceritakan kepada guru ngajinya. Sebanyak enam bocah lelaki usia belasan tahun yang mengaku menonton berbarengan aksi syur E dan L. Para bocah itu, masih tetangga suami-istri tersebut. Para bocah itu menonton adegan intim langsung di kamar pelaku dan diduga sudah lebih satu kali.

2. Membayar dengan uang dan mie instan

Para bocah itu tidak gratisan nonton adegan syur suami istri tersebut. Mereka membayar dengan uang hingga makanan.  Peristiwa itu dilakukan malam hari. Anak-anak harus bayar pakai duit lima ribu rupiah, mi instan, kopi dan rokok,” ujar Ketua KPAID Kabupaten Tasikmalaya Ato Rinanto.

3. Menonton dari jendela

Para bocah itu menonton secara langsung adegan ranjang pasutri tersebut melalui jendela rumah pasangan tersebut. Ada sekitar lima orang anak yang menyaksikan adegan ranjang tersebut.

Berita Terbaru

Kecelakaan Bus di Ciater jadi Sorotan, Disdik Sleman Perketat Izin Study Tour Sekolah

Mata Indonesia, Sleman - Dinas Pendidikan (Disdik) Sleman menetapkan aturan ketat bagi sekolah yang ingin melaksanakan kegiatan seperti study tour atau outing class. Setiap sekolah wajib mengajukan izin kepada Disdik Sleman sebelum melakukan kegiatan tersebut.
- Advertisement -

Baca berita yang ini