ICMI: Hentikan ‘Perang’ di Media Sosial Usai Pembacaan Putusan MK

Baca Juga

MINEWS.ID, JAKARTA – Usai Mahkamah Konstitusi (MK) selesai membacakan putusan sengketa pemilihan presiden (pilpres) 2019 para pendukung Jokowi-Ma’ruf dan Prabowo-Sandiaga Uno harus menghentikan perang di media sosial.

“Jangan ribut-ribut lagi. Semua harus saling mendukung untuk Indonesia,” kata Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Jimly Asshiddiqie dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Kamis 27 Juni 2019.

Mantan Ketua MK itu mengatakan kedua kubu pendukung capres jangan saling mengolok-olok lagi, menuding tanpa argumentasi dan menyebarkan hoax pascaputusan MK.

Dia menegaskan masyarakat juga akan merasa bosan jika kedua kubu tetap memelihara sikap saling bermusuhan tersebut jika terus dilakukan selama lima tahun mendatang.

Jimly justru mengharap media sosial bisa mempererat wadah untuk merekatkan silaturahim kebangsaan.

Kita semua saling merangkul dan mengajak sinergi meskipun beda kepentingan untuk kemaslahatan Indonesia.

Berita Terbaru

Siap Amankan Natal dan Tahun Baru, GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota.

Mata Indonesia, Gunungkidul - Ketua PC Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kab. Gunungkidul, Gus H. Luthfi Kharis Mahfudz menyampaikan, dalam menjaga Toleransi antar umat beragama dan keamanan wilayah. GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota untuk Pengamanan Nataru di Berbagai Wilayah di Kab. Gunungkidul.
- Advertisement -

Baca berita yang ini