Hebat, Indonesia Dinilai Dunia Semakin Demokratis

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Kondisi demokrasi Indonesia pada 2021 jauh lebih dari tahun lalu.

Itu menurut survei The Economist Intelligent Unit (EIU) yang dirilis 9 Februari 2022.

Menurut survei itu, Indonesia tinggal selangkah lagi menjadi negara demokrasi penuh. Dengan angka skor 6.71 Indonesia digolongkan sebagai negara “flawed democracy” (demokrasi cacat).

Negara dengan julukan tersebut diidentifikasi sebagai sudah menjalankan sejumlah praktik demokrasi namun masih ada beberapa kelemahan.

EIU menilai skor demokrasi Indonesia tahun lalu jauh lebih baik dari tahun 2020 yang skornya hanya 6.30.

Skor itu membuat peringkat demokrasi Indonesia melesat dari 64 pada 2020 menjadi 52 pada tahun lalu.

EIU mengungkapan Indonesia dan India telah membalikkan tren demokrasi sebelumnya. Indonesia layak berada di peringkat 52 negara demokrasi karena putusan Mahkamah Konstitusi yang meminta Undang-Undang Cipta Kerja (Ciptaker) direvisi.

Hal itu menunjukkan independensi peradilan yang kuat jauh dari intervensi pemerintah.

Selain itu, berkat keputusan Presiden Jokowi yang mengakomodasi banyak kelompok politik, termasuk dari partai yang kecil, mantan militer dan tokoh agama yang membuat kabinet menjadi kondusif untuk konsensus membangun dan kompromi antara kekuatan politik.

Posisi demokrasi Indonesia saat ini lebih buruk dari Malaysia dan Timor Leste yang ada di peringkat 39 dan 43, tetapi lebih baik Filipina, Singapura dan Thailand di Asia Tenggara.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pencegahan TPPO di Jogja Diperkuat, Gugus Tugas Dibentuk Kurangi Kasus

Mata Indonesia, Yogyakarta - Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) semakin menjadi perhatian serius di Indonesia, termasuk di Kota Yogyakarta. Korban TPPO seringkali berasal dari kalangan Pekerja Migran Indonesia (PMI), yang terjerat dalam kasus perdagangan manusia akibat berbagai faktor risiko.
- Advertisement -

Baca berita yang ini