Gubernur Anies Baswedan Pimpin Upacara HUT ke-77 RI di Monas

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menjadi inspektur upacara HUT ke-77 Republik Indonesia di Monas, Rabu 17 Agustus 2022.

“Upacara HUT RI di DKI jam 07.00-07.45 WIB, dipimpin Pak Gubernur (Anies Baswedan) langsung,” ujar Kepala Biro Pemerintahan Setda DKI Jakarta Andriansyah.

Usai upacara, tak ada acara tambahan usai kegiatan upacara 17 Agustus 2022. Pasalnya akan ada kirab bendera pusaka menuju Istana Merdeka, sehingga kawasan Monas harus steril.

“Tidak akan ada acara sesuai upacara 17 Agustus karena Monas harus segera bersih, mau ada kirab. Kirabnya itu dari panitia HUT (Pemerintah) pusat. Kalau kita upacara, 07.45 WIB bersih karena mau ada kirab itu,” katanya.

Andriansyah mengimbau masyarakat tetap menerapkan kegiatan HUT Kemerdekaan RI dengan berpedoman pada status PPKM di DKI.

“DKI tidak ada acara. Cuma sudah mengimbau kepada seluruh masyarakat, perangkat daerah untuk menghias lingkungan, gedung kantor. Kemudian juga mengimbau masyarakat untuk melakukan kegiatan HUT dengan mempedomani status PPKM yang sedang dilaksanakan Pemprov DKI Jakarta,” ungkapnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Komitmen Pemerintah Wujudkan Kemandirian Ekonomi Papua Melalui Lumbung Pangan Nasional

*) Oleh : Ratna Juwita Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto telah menunjukkankomitmen kuat untuk melakukan pembangunan Lumbung Pangan Nasional di Kabupaten Merauke, Papua. Melalui program ini, diharapkan Papua tidak hanyamenjadi daerah yang mandiri dalam hal pangan, tetapi juga menjadi motor perekonomian yang memberikan dampak positif bagi seluruh masyarakat.  Sejak diluncurkan, program Lumbung Pangan Nasional yang berbasis di KabupatenMerauke ini mendapat perhatian khusus dari berbagai pihak. Salah satunya adalahtokoh masyarakat adat Papua, Bonefasius Muenda, yang mengungkapkan bahwaPresiden Prabowo Subianto memiliki perhatian besar terhadap pembangunan di Papua. Menurut Muenda, upaya pemerintah untuk menjadikan Merauke sebagai Lumbung Pangan Nasional mencerminkan niat tulus Presiden Prabowo untuk menyejahterakanmasyarakat Papua. Hal ini tidak hanya terlihat dari kebijakan yang digulirkan, tetapijuga dari langkah konkret yang telah diambil untuk membangun infrastrukturpendukung, membuka lapangan pekerjaan, serta mendorong keterlibatan masyarakatdalam proses pembangunan. Menurutnya, program ini akan memberikan dampak langsung terhadap ekonomimasyarakat setempat, yang selama ini lebih banyak bergantung pada sektortradisional dan terbatas pada kegiatan pertanian subsisten. Melalui Lumbung Pangan Nasional, Merauke akan menjadi daerah yang tidak hanyamengelola hasil pertanian untuk kebutuhan lokal, tetapi juga untuk mendukungketahanan pangan nasional. Dengan lahan yang subur dan potensi besar dalamsektor pertanian, Merauke menjadi pilihan ideal untuk menjadi pusat produksi pangan, baik untuk konsumsi lokal maupun ekspor. Kemudian, Presiden Prabowo juga akan membangun sejumlah infrastrukturpendukung berupa dermaga di Wanam dan jalan sepanjang 135 kilometer dariWanam ke Muting. Infrastruktur tersebut akan memberikan akses bagi petani untukmengangkut alat-alat pertanian dan hasil panen. Dengan kondisi lahan yang rata dan berawa,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini