Gubernur Anies Baswedan Diisukan Terima Hadiah Rumah Mewah, Begini Reaksi Ferdinand

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Selain gempa di Cina, Sabtu 22 Mei 2021 pagi, diwarnai rasa penasaran masyarakat terutama netizen terhadap dugaan pemberian rumah mewah dari pengembang reklamasi kepada Gubernur Anies Baswedan.

Lini masa banyak netizen ramai dugaan pemberian rumah berlantai dua yang megah tersebut, tidak terkecuali eks politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean.

Dia sangat penasaran karena belum memperoleh informasi yang benar soal pemberian rumah yang disebut ada di kawasan Kebayoran Baru.

“Sampai sekarang saya masih belum percaya soal pemberian rumah sebagaimana ramai dibahas netizen. Saya belum bisa percaya sebelum ada yang bisa kasih info alamat lengkap rumah yang dihadiahkan..!!” ujar Ferdinand melalui akun media sosialnya, Sabtu.

Ferdinand mengaku rasa penasarannya terus menghantui dia sepanjang hari sehingga dia belum berhenti memeriksa kebenaran informasi tersebut.

Dia juga mengaku heran mengapa ada netizen yang berani mem-viral-kan informasi tersebut sehingga membuat gaduh dunia maya.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini