MATA INDONESIA, JAKARTA-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Arlanda Ghazali Langitan alias Alda, gitaris band The Changcutres, Jumat 25 Juni 2021.
Dirinya diperiksa sebagai saksi dalam dugaan kasus korupsi pengadaan barang tanggap darurat bencana pandemic covid-19 pada Dinas Sosial Kabupaten Bandung Barat Tahun 2020.
“Tim penyidik mengagendakan pemanggilan sejumlah saksi untuk tersangka AUM dan kawan-kawan,” kata Plt. Juru Bicara KPK Ali Fikri.
Selain Arlanda Ghazali, KPK juga memeriksa 12 saksi lainnya, yakni pihak swasta, Rini Rahmawati, Oktavianus, Ricky Widyanto, Risal Faisal, Dikki Harun Andika, Benny Setiawan, Iwan Nurhari, Ricky Suryadi, Asep Juhendrik, dan Samy Wiratama. KPK juga memeriksa Seftriani Mustofa dan Rini Dewi Mulyani yang merupakan ibu rumah tangga.
Pemeriksaan dilakukan di perkantoran Pemerintah Kabupaten Bandung Barat atau Aula Wakil Bupati. Kendati belum diketahui materi pemeriksaan yang dilakukan penyidik lembaga antirasuah itu terhadap 13 orang saksi tersebut.
Namun, mereka diduga mengetahui perkara yang menjerat Bupati Bandung Barat nonaktif, Aa Umbara, serta anaknya, Andri Wibawa. Pemeriksaan mereka juga dilakukan guna melengkapi berkas perkara tersangka Aa Umbara Sutisna.
Penyidik KPK pada Kamis 24 Juni 2021 lalu telah melakukan pemeriksaan terhadap 12 orang saksi. Mereka dimintai keterangan untuk tersangka Aa Umbara Sutisna. Pemeriksaan dilakukan di perkantoran Pemerintah Kabupaten Bandung Barat atau Aula Wakil Bupati.
“Seluruh saksi hadir dan dikonfirmasi terkait dengan dugaan adanya aliran sejumlah uang kepada tersangka AUS dari berbagai pihak,” kata Ali Fikri.
Selain itu, Aa Umbara juga diduga menerima gratifikasi dari berbagai dinas di Pemkab Bandung Barat dan para pihak swasta yang mengerjakan berbagai proyek di Kabupaten Bandung Barat sejumlah sekitar Rp1 miliar dan fakta ini masih terus akan didalami oleh tim penyidik KPK.
 memeriksa Arlanda Ghazali Langitan alias Alda, gitaris band The Changcutres, Jumat 25 Juni 2021.){kind=link}