Geger Virus Covid-19 Ditemukan di Talenan, Semua Produk Ikan Salmon Ditarik dari Pasaran

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Pemerintah Beijing, China menarik seluruh produk ikan salmon dari pasaran untuk sementara. Penyebabnya, cluster Covid-19 baru telah terdeteksi di pasar tradisional terbesar di Kota Beijing, Pasar Xinfandi.

Dilansir dari globaltimes.cn, Selasa, 16 Juni 2020, sebanyak 517 sampel vendor pasar tersebut telah diambil dan dites. Hasilnya, 45 orang dinyatakan positif Covid-19.

Juru Bicara Otoritas Kesehatan Beijing, Gao Xiaojun mengatakan, pihaknya telah melakukan investigasi. Hasilnya, ditemukan bahwa talenan yang digunakan oleh importir ikan salmon telah terkontaminasi virus Covid-19.

Inilah yang kemudian memicu kekhawatiran jika ikan salmon yang dijual melalui vendor di pasar bakal membawa virus.

Sementara itu, Zhang Yuxi, Kepala Pasar Xinfandi, Beijing mengatakan jika virus Covid-19 yang terdeteksi pada talenan berasal dari penjual pasar makanan laut Jinshen, Fengtai, China.

Akibat munculnya cluster Covid-19 baru ini, masyarakat yang tinggal di sekitar Pasar Xinfandi dilarang keras untuk berkeliaran di luar rumah.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini