Dipecundangi Brighton, Liverpool Angkat Bendera Putih?

Baca Juga

MATA INDONESIA, LIVERPOOL – Liverpool secara mengejutkan dipecundangi Brighton di Anfield. The Reds mengisyaratkan angkat bendera putih mempertahankan gelar juara.

Berlaga di Anfield, Kamis 4 Februari 2021 dini hari WIB, Liverpool dikalahkan Brighton 0-1. Gol tunggal kemenangan Brighton dicetak Steven Alzate.

Liverpool tampil jauh di bawah penampilan terbaiknya. Dari catatan statistik Livescore, Si Merah melepaskan tujuh tendangan ke gawang dan hanya satu yang mengarah tepat sasaran.

Bek Liverpool, Andy Robertson mengatakan, timnya pantas kalah di laga ini karena Brighton tampil jauh lebih baik.

“Brighton tampil lebih baik. Di semua sisi lapangan, kami sangat mengecewakan. Anda harus memberikan pujian pada lawan karena main bagus. Mereka punya banyak peluang, tampil menekan,” ujar Robertson, dikutip dari BBC, Kamis 4 Februari 2021.

“Kami tidak melakukan apa-apa. Ketika tak tampil baik, Anda takkan mendapat hasil positif. Kami mempersiapkan diri dengan cara berbeda di setiap pertandingan. Hanya saja hari ini penampilan kami tidak keluar. Kami harus mencari cara mendapat hasil bagus, terutama di kandang sendiri,” katanya.

Kekalahan ini membuat Liverpool tertinggal tujuh poin dari Manchester City di puncak dengan potensi melebar jadi 10 poin dari City masih menyimpan satu laga lebih sedikit.

“Di posisi saat ini, kami bukan tim yang bersaing untuk juara. Kami tertinggal tujuh poin dari City dan mereka masih menyimpan satu laga lebih sedikit. Kami harus kembali ke Liverpool yang dikenal semua orang,” ungkapnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

ARPI DIY Desak Kejari Sleman, Menetapkan Tersangka Dugaan Korupsi Dana Hibah Pariwisata

Mata Indonesia, Kabupaten Sleman - Puluhan masa dari Aliansi Rakyat Peduli Indonesia (ARPI) DIY, kembali mendatangi Kantor Kejaksaan negeri (Kejari) Kabupaten Sleman pada hari Selasa tanggal 17 Desember 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini