Catat, MUI Belum Keluarkan Fatwa untuk PUBG

Baca Juga

MINEWS.ID, JAKARTA – Majelis Ulama Indonesia (MUI) masih terus mengkaji permainan elektronik dalam jaringan (daring) Player Unknown’s Battlegrounds Mobile (PUBG Mobile).

Menurut Ketua Bidang Komisi Dakwah Majelis Ulama Indonesia (MUI), KH Cholil Nafis, saat ini lembaganya masih mengkaji dampak negatif permainan tersebut.

Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh sudah mengeluarkan fatwa haram untuk permaian online tersebut.

“Fatwa itu tidak berhubungan dengan MUI Pusat,” ujar Cholil Nafis di Jakarta, Senin 24 Juni 2019.

Fatwa MPU Aceh tersebut dibuat setelah melakukan sidang paripurna ulama III pada 17-19 Juni 2019.

Alasan pelarangan PUBG karena permaianan tersebut mengandung unsur tidak baik seperti kekerasan dan kebrutalan.

PUBG merupakan salah satu permainan daring yang populer di Indonesia saat ini. Dalam perlombaan e-sport, permainan itu sering dipertandingkan dan semakin populer setelah beredar versi untuk telepon seluler pada 2018.

Berita Terbaru

Kecelakaan Bus di Ciater jadi Sorotan, Disdik Sleman Perketat Izin Study Tour Sekolah

Mata Indonesia, Sleman - Dinas Pendidikan (Disdik) Sleman menetapkan aturan ketat bagi sekolah yang ingin melaksanakan kegiatan seperti study tour atau outing class. Setiap sekolah wajib mengajukan izin kepada Disdik Sleman sebelum melakukan kegiatan tersebut.
- Advertisement -

Baca berita yang ini