Binda Jateng Gelar Vaksinasi Lanjutan untuk Pelajar di Semarang

Baca Juga

MATA INDONESIA, SEMARANG – Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Jawa Tengah atau Binda Jateng kembali menggelar vaksinasi covid-19 lanjutan pada Sabtu, 14 Agustus 2021.

Kabinda Jateng Brigjen TNI Sondi Siswanto mengatakan, kegiatan vaksinasi ini mengikuti anjuran Presiden Jokowi yaitu satu hari tiga juta vaksin. Adapun vaksinasi kali ini dilakukan di SMPN 3 Semarang. Para peserta yang ikut berasal dari SMPN 3, SMPN 15, dan SMPN 32 Semarang.

“Animo masyarakat Jateng khususnya pelajar sangat tinggi dalam kegiatan vaksin kali ini. Bahkan banyak orang tua murid ataupun kepala sekolah yang menanyakan kapan vaksinasi diberikan,” ujarnya, Sabtu.

Mengingat tenaga kesehatan (nakes) masih terbatas, maka akan ada giliran untuk vaksinasi pelajar di Jawa Tengah. Menurut Sondi, vaksinasi perlu diberikan kepada pelajar untuk membentuk kekebalan tubuh sehingga bisa melaksanakan belajar tatap muka.

Selain itu, BIN juga menyelenggarakan vaksinasi lanjutan di dua tempat lainnya yaitu SMAN 1 Semarang dan vaksinasi door to door di RW 12, Kelurahan Sendangmulyo, Kecamatan Tembalang, Semarang.

Sondi juga menjelaskan bahwa vaksinasi door to door di RW 12 Kelurahan Sendangmulyo, Kecamatan Tembalang dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat.

“Pihak RW setempat sudah menentukan rumah warga yang akan akan dikunjungi untuk pelaksanaan vaksin. Pihak puskesmas mengirimkan beberapa petugas. Di tiap rumahnya akan didatangi masing-masing dua petugas vaksin,” katanya.

Sebagai informasi, BIN menggelar vaksinasi lanjutan pada hari yang sama di 13 provinsi lainnya, antara lain DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, DIY, Bali, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Kalimantan Timur, Riau, Sulawesi Selatan, dan Papua.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Elemen Masyarakat Terima dan Hormati Hasil Pilkada 2024

Jakarta – Kepala Biro Humas dan Protokol MK, Pan Mohammad Faiz, menjelaskan bahwa langkah antisipasi telah diambil untuk mencegah...
- Advertisement -

Baca berita yang ini