MATA INDONESIA, PALEMBANG – Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin di Provinsi Sumatera Selatan menargetkan vaksinasi COVID-19 bisa mencakup 80 persen dari warganya yang berjumlah sekitar 600 ribu orang.
Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex mengatakan bahwa pemerintah kabupaten ingin target cakupan vaksinasi tersebut tercapai paling lambat akhir tahun 2021.
“Seperti yang telah diketahui, selama ini TNI-POLRI sudah ikut berkolaborasi dalam percepatan vaksinasi. Kali ini BIN di daerah yang memberikan memberikan 2.200 dosis, kemudian ditambah 1.200 dosis dari pemkab untuk disebar di 15 kecamatan,” katanya, Senin 13 September 2021.
Menurutnya, saat ini vaksinasi COVID-19 baru menjangkau sekitar 30 persen dari warga. Pemerintah kabupaten berusaha mempercepat peningkatan cakupan vaksinasi bekerja sama dengan para mitra.
Dodi mengatakan, belum lama ini pemerintah kabupaten bekerja sama dengan Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Sumatera Selatan menggelar pelayanan vaksinasi di SMP Negeri 6 Sekayu bagi pelajar berusia 12 sampai 17 tahun.
Kepala BIN Daerah Sumatera Selatan Brigjen TNI Armansyah juga bersedia untuk membantu upaya yang dilakukan oleh pihak pemerintah setempat.
“BIN siap membantu pemerintah mempercepat peningkatan cakupan vaksinasi COVID-19 dengan menggelar pelayanan vaksinasi bagi pelajar sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas dan warga,” ujarnya.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Musi Banyuasin Musni Wijaya mengatakan bahwa pasokan vaksin COVID-19 yang dialokasikan untuk sekolah-sekolah Kecamatan Sekayu sebanyak 577 dosis dengan perincian untuk SMA Negeri 2 Sekayu sebanyak 165 dosis, SMK Negeri 1 Sekayu sebanyak 150 dosis, SMK Negeri 3 Sekayu sebanyak 150 dosis, dan SMP Negeri 8 Sekayu sebanyak 112 dosis.
Selain itu, pemerintah mengalokasikan jatah vaksin untuk Kecamatan Lawang Wetan (200 dosis), Plakat Tinggi (200 dosis), Jirak Jaya (200 dosis), Sanga Desa (200 dosis), Lalan (200 dosis), Sungai Keruh (238 dosis), Tungkal Jaya (700 dosis), Babat Supat (200 dosis), Lais (200 dosis), Batang Hari Leko (200 dosis), Bayung Lencir (200 dosis), Babat Toman (200 dosis), Sungai Lilin (250 dosis), dan Keluang (400 dosis).