MATA INDONESIA, PEGUNUNGAN BINTANG – KST Papua pimpinan Lamek Taplo yang masih menjadi buronan TNI-Polri kembali berulah. Kali ini mereka membakar Puskesmas serta rumah tenaga kesehatan yang ada di Distrik Okhika, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
Kabar tersebut disampaikan oleh Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri. “Benar ada laporan KST Papua kembali melakukan pembakaran, namun kini bergeser ke Okhika yang letaknya berdekatan dengan Kiwirok,” katanya, Selasa 14 September 2021.
Menurut Fakhiri, KST tersebut juga ikut membakar sejumlah fasilitas umum lainnya gedung SD dan SMP beserta rumah guru, dan balai kampung.
Ia belum bisa memberikan penjelasan terkait situasi terkini di lokasi pembakaran tersebut karena terbatasnya sarana komunikasi.
“Kami sudah minta Kapolres berkoordinasi dengan Bupati Pegunungan Bintang, agar diketahui kondisi terakhir di wilayah itu,” ujarnya.
Sebelumnya, KST Papua pimpinan Lamek Taplo itu melakukan pembakaran dan pemanahan tenaga kesehatan yang bertugas di Kiwirok.
Karena itu, pihaknya sudah menurunkan Satgas Nemangkawi untuk melakukan penegakan hukum, dan saat ini tim berada di Oksibil, ibu kota Kabupaten Pegunungan Bintang.
Fakhiri juga mengungkapkan bahwa pihaknya juga akan menambah perkuatan dari Brimob Polda Papua. Namun belum dipastikan kapan diberangkatkan mengingat untuk mencapai Kiwirok hanya dapat dilakukan dengan menggunakan pesawat berbadan kecil atau berjalan kaki selama tiga hari dari Oksibil.
“Yang pasti setelah Lapangan Terbang Kiwirok dinyatakan aman untuk penerbangan, maka pasukan akan langsung dikirim,” katanya.