Belum Divaksin Covid-19, Lelaki Ini Jadi Kasus Kematian Pertama Akibat Omicron di AS

Baca Juga

MATA INDONESIA, HOUSTON – Amerika Serikat mengumumkan kasus kematian pertama yang berkaitan dengan Varian Omicron.

Kasus itu mengenai seorang lelaki warga Harris County, Texas yang belum mendapat vaksin Covid-19 dan terinfeksi Omicron.

Menurut Departemen Kesehatan setempat korban yang berusia antara 50-60 tahun, berisiko lebih tinggi mengalami komplikasi parah dari Covid-19 karena dia tidak divaksinasi.

Hakim wilayah Lina Hidalgo mentweet bahwa pria itu adalah korban tewas lokal pertama dari varian tersebut.

“Tolong – divaksinasi dan dikuatkan,” kata Hidalgo seperti dilaporkan Reuters, Selasa 21 Desember 2021.

Varian Omicron menyumbang 73 persen dari infeksi virus corona AS berdasarkan data sekuensing untuk pekan yang berakhir 18 Desember, kata CDC, Senin.

Sebelumnya pada bulan Desember, Inggris melaporkan kematian pertama yang dikonfirmasi secara global dari Omicron.

Dua belas orang di Inggris kini telah meninggal dengan varian itu, dan 104 saat ini dirawat di rumah sakit karena itu, kata Wakil Perdana Menteri Dominic Raab kepada Times Radio, Senin.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini