MATA INDONESIA, JAKARTA – Presiden Jokowi mendadak mengunjungi Waduk Pluit untuk memeriksa pompa dan penampungan air tersebut. Seberapa penting sebenarnya peran waduk tersebut?
Waduk Pluit dilengkapi dengan pompa yang fungsi utamanya pada saat kondisi banjir dan pasang air laut (rob). Saat itu, pompanya akan membuang air banjir ke laut.
Waduk itu bisa menampung 3,29 juta meter kubik air dengan tiga rumah pompa yang berkapasitas 49 meteri kubik per detik.
Daerah yang dilayani Waduk Pluit seluas 2.080 hektare antara lain mengamankan Kawasan Monas, Pasar Baru, Mangga Dua, Duri dan Kawasan Kota.
Waduk Pluit selesai dibangun pada 1973, sedangkan pompanya mulai dibangun pada 1978 dan selesai pada 1984 sedangkan rehabilitasi terakhir dilaksanakan pada 2014.
Waduk tersebut adalah bagian hilir yang mengendalikan air di hulunya. Salah satu bagian hulu adalah Pasar Baru yang kemarin juga mengalami banjir.
Kondisi paling parah dialami kawasan tersebut pada 2015. Bukan hanya Pasar Baru, Istana bahkan Jalan Thamrin menjadi seperti sungai.
Gubernur Basuki Tjahaja Purnama ketika itu marah ketika mengetahui penyebab banjir tersebut karena listrik di rumah pompa Waduk Pluit dipadamkan.
