MATA INDONESIA, JAKARTA – Akibat dibutuhkan banyak orang, kini banyak dijual masker N95 palsu atau KW. Cara membedakannya dari yang asli tidak bisa berpedoman dari mahal atau murah harga jualnya.
Pesan dari dokter relawan Covid19, dr. Muhammad Fajri Addai itu diterima Mata Indonesia News, Senin 12 April 2021.
“Dari harganya yang mahal juga susah, bisa saja masker palsu dimahalkan harganya,” ujar Fajri.
Salah satu yang bisa membedakannya adalah pas atau tidaknya masker itu menutup wajah kita dengan sempurna.
Menurut Fajri, masker N95 yang palsu biasanya tidak bisa menutup rapat hidung dan mulut kita saat digunakan.
Masker N95 itu hanya bisa menyaring 95 persen partikel sebesar 0,3 mikron. Jika tidak pas di wajah, maka kemampuan menyaringnya pasti tidak sebesar itu lagi.