Kadin: Pusat Budidaya Lobster Bakal Dipusatkan di Lombok

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mendukung Lombok Provinsi Nusa Tenggara Barat menjadi pusat budidaya lobster nasional.

Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Kelautan dan Perikanan Yugi Prayanto mengatakan bahwa masyarakat disana sudah cukup paham dengan cara membudidayakan lobster. Dari mulai penanganan benih bening berupa kegiatan pendederan hingga bisa dipanen ukuran konsumsi dan menjadikan nilai ekonominya lebih tinggi daripada hanya menjual benih.

“Kami lihat faktor alamnya pun mendukung untuk proses budidaya,” katanya.

Menurutnya, infrastruktur tambahan yang penting perlu dibangun agar proses budidaya ini bisa benar berhasil hingga siap diserap pasar di samping juga perlu didukung dengan sarana dan prasarana yang memadai,

“Mereka paham bagaimana mengelola keramba jaring apung, namun ketika sudah dihadapkan dengan pengembangan riset, akses permodalan, akses pasar bahkan untuk ekspor tentu perlu juga pendampingan yang cukup serius,” kata Yugi.

Dirinya berharap pemerintah bisa mengupayakan pemberian subsidi jika yang dipakai adalah pakan dari perusahaan supaya dengan ukuran tertentu harganya bisa lebih kompetitif.

“Kita harapkan dengan budidaya, survival rate lobster semakin baik ke depannya,” katanya.

Yugi pun mengapresiasi capaian pembudidaya, pemerintah lokal dan pusat yang telah membuktikan keberhasilan budidaya lobster di daerah Lombok. Seperti diketahui, sepanjang tahun 2020 produksi lobster di Lombok Timur mencapai 82.568 kg.

Sedangkan jumlah pembudidaya mencapai 1.809 yang terbagi dalam 147 kelompok pembudidaya.

“Penghasilan pembudidaya cukup menjanjikan, bahkan ada yang bisa memperoleh Rp250 juta dalam sekali panen. Saya cukup optimis pengembangan budidaya lobster kita akan semakin baik dan akan lebih baik dari Vietnam yang sudah cukup sukses dalam budidaya lobster,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Bersinergi Menjaga Netralitas Pemilu Demi Pilkada yang Berkualitas

Jakarta - Netralitas aparatur sipil negara (ASN) menjadi perhatian utama dalam menjaga kualitas Pilkada Serentak 2024. Badan Pengawas Pemilu...
- Advertisement -

Baca berita yang ini