Awas, Sejumlah Wilayah Jakarta Berpotensi Hujan Angin Sore Ini

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Akhir bulan identik dengan gajian. Nah, buat kalian di Jakarta yang mau jalan-jalan ke mal atau pusat perbelanjaan, sebaiknya bersiap-siap membawa payung atau jaket.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan sejumlah wilayah DKI Jakarta berpotensi hujan deras dengan petir dan angin kencang pada Minggu, 28 Agustus 2022. Kondisi ini akan terjadi pada sore hingga menjelang malam hari.

Pada pagi hari cuaca di wilayah Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, dan Jakarta Utara akan cerah berawan. Sementara Kepulauan Seribu berawan.

Pada siang hari, hujan dengan intensitas ringan akan mengguyur wilayah Jakarta Barat, sedangkan Jakarta Pusat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu Berawan. Adapun wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur diperkirakan hujan dengan intensitas sedang pada siang hari.

BMKG mengingatkan potensi hujan yang dapat disertai petir dan angin kencang melanda wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur pada sore hingga menjelang malam hari. Memasuki malam hari, seluruh wilayah DKI Jakarta diramalkan hujan ringan.

Suhu udara di Jakarta secara umum berada pada temperatur antara 22 hingga 33 derajat Celsius. Kelembaban udara diperkirakan antara 70 hingga 100 persen.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini