MATA INDONESIA, JAKARTA – Serangan teror terjadi di pusat Kota Wina, Austria, Senin (3/11) malam waktu setempat. Beberapa pria bersenjata melepaskan tembakan di enam lokasi, salah satunya dekat sebuah Sinagog Stadttemopel Yahudi.
Salah satu pelaku berhasil ditembak mati oleh aparat kepolisian. Sementara beberapa orang lainnya masih dalam perburuan, demikian diungkapkan oleh Menteri Dalam Negeri Austria, Karl Nehammer.
“Kami telah mengumpulkan beberapa unit pasukan khusus yang sekarang sedang mencari terduga teroris. Oleh karena itu, saya tidak membatasinya di area Wina karena mereka adalah pelaku yang kerap berpindah-pindah,” kata Nehammer, melansir Reuters, Selasa, 3 November 2020.
Akibat serangan tersebut, dua orang dikabarkan tewas, seorang warga sipil dan salah seorang penyerang. Sebanyak 15 orang di antaranya dirawat di rumah sakit, sedangkan tujuh orang lainnya mengalami luka serius.
Ketika operasi anti-teror besar mulai beraksi, pihak kepolisian meminta warga sekitar untuk menghindari area kejadian dan tidak menggunakan transportasi publik. Selain itu, penghalang jalan dipasang di sekitar pusat kota.
Kepolisian di Republik Ceko yang merupakan negara tetangga Austria mengatakan akan memperketat keamanan dengan melakukan pemeriksaan secara acak di wilayah perbatasan kedua negara di tengah kekhawatiran para pelaku penembakan akan melintasi negara.