MATA INDONESIA, TIMIKA – Sersan Satu La Ongge yang kupingnya terluka terkena pantulan tembakan dari kelompok kriminal dan separatis bersenjata (KKSB) akhirnya meninggal dunia. Dia terkena tembakan saat sedang berwudhu untuk Salat Subuh.
Menurut Komandan Distrik Militer (Dandim) 1710 Mimika Letkol Inf Pio L Nainggolan, korban bukan terkena peluru akibat penyerangan tetapi pantulan tembakan atau rekoset.
Sertu La Ongge adalah anggota TNI dari Koramil Jila 1710-05 Kodim 1710 Mimika, Timika. Dia ditugaskan di Koramil 1710-05.
Sebelum tewas, La Ongge sempat menjalani perawatan di UGD RSUD Mimika pada pukul 10.50 WIT.
Korban meninggal karena kehabisan darah akibat proses evakuasi memakan waktu lama dari tempat kejadian perkara (TKP) akibat kondisi geografis dan terkendala cuaca.
Jenazah La Ongge disemayamkan ke Markas Kodim 1710 Mimika setelah dinyatakan meninggal dunia oleh dokter RSUD Mimika.