Asei Trade Center Jadi Spot Baru untuk Lestarikan Budaya Papua di Jayapura

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAYAPURA – Teater terapung yang didirikan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Jayapura diharapkan bisa menjadi wadah anak muda Papua untuk mengkreasikan dirinya. Teater apung yang diberi nama Asei Trade Center atau ATC itu, diresmikann oleh Bupati Jayapura Mathius Awoitauw didampingi Ondofolo Kampung Sosiri, Kepala Kampung Asei Besar pada 4 Oktober 2021 lalu.

“ATC ini lahir dari gagasan anak-anak muda Jayapura sendiri. Di sinilah kita berharap menjadi tempat mereka untuk berkreasi anak di SMP, SMA yang masuk perguruan tinggi. Inilah tempat mereka,” ujarnya menukil InfoPublik, Kamis 14 Oktober 2021.

Sementara, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Jayapura John Wiklif Tegai mengatakan bahwa pihaknya segera menyusun agenda rutin untuk meramaikan ATC ini. “Kami sedang berbicara dengan dewan kesenian untuk mengisi panggung hiburan di ATC ini dengan kreasi-kreasi seniman Papua,” katanya.

Ia membayangkan kelak tempat ini menjadi destinasi baru wisata domestik Papua. Tempat ini kelak diharapkan akan menjadi pusat perkembangan seni dan budaya Jayapura.

“Misalnya, setiap minggu akan tampil band-band lokal, atau tarian-tarian kreasi anak-anak muda lokal,” ujarnya.

John juga akan merangkul dinas-dinas terkait untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan di tempat ini. Misalnya membuat training-training rutin untuk kelompok UMKM, kursus barista kopi, kursus membuat cokelat dan sebagainya.

“Tujuannya agar tempat ini menjadi ramai, menjadi ikon baru wisata domestik Jayapura,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Upayakan Berantas Penumpukan Sampah Liar, Pemkab Bantul Optimalisasi 15 TPS3R

Mata Indonesia, Bantul - Pemkab Bantul terus mencari solusi terhadap sampah yang belum terkondisi di beberapa titik. Tak jarang masyarakat hingga pelaku usaha cukup kesulitan harus membuang kemana sampah mereka.
- Advertisement -

Baca berita yang ini