MINEWS.ID, JAKARTA – Jurnalis investigasi Amerika Serikat merilis tulisan terbarunya soal rencana Prabowo Subianto jika dia memenangi pemilihan presiden Indonesia.
Melalui akun twitternya, Allain mengungkapkan langkah yang akan dilakukan Prabowo jika dia terpilih menjadi presiden.
Salah satunya adalah menyenangkan Amerika Serikat. Caranya dengan mencabut gugatan terhadap Freeport.
“Upaya di balik layar untuk menyenangkan AS, termasuk perintah Prabowo utk mencabut gugatan melawan Freeport-McMoRan, + sumpah untuk ‘menghancurkan’ FPI, HTI, PKS; Partai Demokrat ikut ditarget; rencanakan AD akan kembali berperan sprti di zaman Orde Baru,” begitu cuitan Allain melalui akun twitternya, @AllanNairn14, Senin 15 April 2019.
Itu adalah bagian dari tulisan panjang Allain berdasarkan rapat tertutup Prabowo dan Timnya pada 21 Desember 2019. Tulisan lengkap Allain soal rencana Prabowo itu diunggahnya 15 April 2019 pada blog www.allannairn.org.
Rapat itu dilakukan di rumah Prabowo, Jalan Kertanegara Nomor 4 pada pukul 20.00 – 23.15 WIB.
Pada halaman 1 laporan itu tertulis sejumlah nama yang hadir dalam rapat itu, antara lain Prabowo, Letjen (Purn.) J.S. Prabowo, Letjen (Purn.) dan Yunus Yosfiah, Laksanama (Purn.).
Selain itu, Tedjo Edhy Purdijanto, Mayjen (Purn.) Glenny Kairupan, Laksamana Madya (Purn.) Moekhlas Sidik, Mayjen TNI (Purn.) Judi Magio Yusuf, Mayjen TNI (Purn.) Arifin Seman, Mayjen TNI (Purn.) Musa Bangun, Fadli Zon, Arief Puyono, Habiburahman, dan banyak lagi.