MATA INDONESIA, JAKARTA – Tahun depan Indonesia mulai bisa terbebas dari Covid19 karena Januari-April 2021 sudah memroduksi vaksinnya. Jumlahnya ratusan juta vaksin.
Pembuatan vaksin itu bekerja sama dengan Sinovac dan sejumlah perusahaan lain dan kini sudah sampai pada uji klinis ke-3.
“Target produksinya adalah sebanyak 347 juta vaksin,” ujar Jokowi di Jakarta, Senin 13 Juli 2020.
Alasan memroduksi ratusan juta vaksin itu karena satu orang bisa mendapat dua kali vaksin.
Tahun depan, Presiden Jokowi menargetkan bisa memroduksi sebanyak 170 juta vaksin. Mereka yang diprioritaskan mendapat vaksin itu adalah tenaga kesehatan dan kelompok rentan di zona merah.
Sebelumnya diberitakan PT Bio Farma (Persero) pada Juli 2020 mulai melakukan uji klinis ketiga vaksin COVID-19 bekerjasama dengan Sinovac Biotech Ltd, perusahaan bioteknologi asal Cina.
Sedangkan PT Kalbe Farma Tbk bekerja sama dengan perusahaan asal Korea Selatan, Genexine Inc. Kerja sama keduanya mulai memasuki tahap uji klinis.
Alasan Indonesia bekerja sama dengan perusahaan dari kedua tersebut karena setelah vaksin itu jadi mereka akan mengutamakan kepentingan rakyatnya terlebih dahulu.
Dengan melakukan kerja sama dua negara maka Indonesia bisa langsung memberikan vaksin itu kepada rakyat kita sendiri.
