Catat, Hari Ini Ada Penutupan Jalan di Sekitar Gedung MK

Baca Juga

MINEWS.ID, JAKARTA – Hari ini 18 Juni 2019 Mahkamah Konstitusi (MK) melanjutkan sidang sengketa perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) untuk pemilihan presiden 2019. Seperti biasa polisi melakukan penutupan jalan di sekitar Kawasan Medan Merdeka yang mengarah ke gedung MK sejak Senin 17 Juni 2019.

Misalnya, arus lalu lintas kendaraan dari arah Gambir ke Monas ditutup, dibelokkan ke kanan Istiqlal, dari Mesjid Istiqlal diarahkan ke Pasar Baru.

Sejak pagi hari banyak kendaraan yang terpaksa memutar karena tidak mengetahui penutupan jalan tersebut. Titik putar balik tersebut salah satunya di depan Gereja Immanuel Gambir.

Sementara arus lalu lintas dari Jalan Thamrin yang menuju Jalan Medan Merdeka Barat dialihkan ke Jalan Kebon Sirih.

Pengalihan arus lalu lintas juga dilakukan di sejumlah jalan di Kawasan Tanah Abang maupun Harmoni.

Hari ini, sidang PHPU di MK akan mendengarkan tanggapan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai termohon dan pihak terkait yaitu Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Amin.

, dan banyak yang putar balik di depan Gereja Immanuel, #Jkt. #ElshintaEdisiPagi

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini