MINEWS, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) atau tolok ukur sejumlah pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup melemah terbatas pada Kamis 22 agustus 2019. IHSG ditutup melemah 0,22 persen ke posisi 6.239,24.
Sesuai data dari RTI Business, pada Kamis ini, jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 13,75 miliar lembar saham dan investor melakukan transaski senilai 806 triliun rupiah. Tercatat sebanyak 153 saham naik, 253 saham menurun, dan 144 saham tidak bergerak nilainya. Investor asing catatkan aksi jual bersih di seluruh pasar sebesar 334,46 miliar rupiah.
Pelemahan IHSG juga dipengaruhi oleh tujuh sektor saham yang melemah. Sektor pertambangan yang mencatatkan pelemahan terbesar hingga 1,09 persen, disusul sektor properti dan real sstate sebesar 1,65 persen, dan sektor industri konsumsi melemah sebesar 0,33 persen.
Sedangkan sektor saham yang menguat, di antaranya Pertanian yang naik mencapai 1,61 persen. Berikutnya adalah sektor Properti dan Real Estate sebesar 0,29 persen. Lalu saham di sektor Infrastruktur yang meningkat hingga 0,03 persen.
Sejumlah bursa Asia antara lain indeks Nikkei menguat 0,05 persen. Lalu indeks SSEc Shanghai menguat 0,11 persen dan indeks Straits Times menguat 0,17 persen. Cuma indeks Hang Seng yang melemah 0,84 persen
Dari Eropa, Indeks FTSE 100 London turun 0,34 persen, sedangkan indeks GDAXI Frankfurt malah menguat 0.18 persen.