51 Bukti Kecurangan Diserahkan Tim Hukum Prabowo ke MK

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Akhirnya, paslo 02 Prabowo-Sandiaga benar-benar menempuh jalur konstitusional untuk menyelesaikan sengketa pemilu.

Tim hukum Prabowo-Sandiaga pun telah melayangkan permohonan gugatan hasil Pilpres 2019 ke Mahkamah Konstitusi (MK) disertai sekitar 51 bukti kecurangan.

Panitera MK, Muhidin, berkata 51 bukti yang diserahkan tim hukum Prabowo-Sandiaga akan segera diverifikasi oleh MK sesegera mungkin.

Dalam sesi tanya-jawab, Ketua Tim Kuasa Hukum Prabowo-Sandi, Bambang Widjojanto (BW), ditanya soal apa saja bukti yang diajukan. Dia mengaku belum bisa memberi perincian. 

“Tidak bisa dijelaskan hari ini,” kata BW di Jakarta, Jumat 24 Mei 2019.

Meski demikian, BW memberi sedikit bocoran. Bukti yang diajukan merupakan gabungan dari dokumen dan saksi selama proses Pilpres 2019 berlangsung.

“Insyaallah pada waktu yang tepat kami akan melengkapi bukti-bukti yang diperlukan,” ujar BW.

Namun, dari penelurusan lebih lanjut, beredar kabar bahwa bukti-bukti yang diserahkan oleh tim kuasa hukum Prabowo-Sandiaga itu sebelumnya sempat ditolak oleh Bawaslu karena tak memenuhi unsur Terstruktur Sistematis dan Masif (TSM).

Berita Terbaru

Ketua Generasi Garuda Sakti Papua Apresiasi Komitmen Presiden Prabowo dalam Membangun Papua

Papua - Komitmen Presiden Prabowo Subianto dalam membangun Papua terusmendapat apresiasi dari berbagai kalangan. Salah satunya datang dari Absalom Kreway Yarisetouw, Ketua Generasi Garuda Sakti Indonesia Provinsi Papua. Menurutnya, kunjungan perdana Presiden Prabowo ke Merauke, Papua Selatan, beberapa waktu lalu adalah bukti nyata keseriusan Pemerintah dalam memajukanwilayah Papua. Presiden Prabowo Subianto memilih Merauke sebagai lokasi kunjungan pertamasebagai presiden untuk menegaskan komitmennya terhadap ketahanan panganIndonesia. Di Merauke, Pemerintah tengah mengembangkan kawasan tersebutmenjadi pusat lumbung pangan yang diharapkan mampu memenuhi kebutuhanpangan di Papua serta daerah lainnya. Dalam kunjungannya, Presiden Prabowo juga meninjau langsung proses tanam dan panen padi, serta memantaupengembangan program swasembada pangan nasional yang berfokus pada pertanian berkelanjutan. Absalom Kreway Yarisetouw mengungkapkan, kunjungan tersebut menunjukkankomitmen Presiden Prabowo dalam memperhatikan sektor pertanian di Papua. "Saya sangat mengapresiasi langkah konkret Presiden Prabowo yang langsungterjun ke lapangan untuk bertemu dengan petani di Merauke. Selain itu, pemilihanMerauke sebagai pusat lumbung pangan adalah langkah strategis yang dapatmembawa dampak positif bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakatPapua," ujar Absalom. Lebih lanjut,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini