Rudal Rusia Serang Kharkiv Ukraina hingga Padamkan Listrik

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Rusia kembali lakukan serangan kepada Ukraina. Kali ini, rudal jelajah milik rusia menghantam Kharkiv, Sumy, Dnepropetrovsk, Poltava, dan wilayah lainnya di Ukraina, pada 11 September 2022. Dalam serangan ini, satu orang tewas, dan satu terluka.

Ukraina mengklaim bahwa serangan tersebut sebagai balas dendam Rusia atas keberhasilan Kyiv pada medan perang baru-baru ini. Diketahui bahwa selama beberapa hari terakhir, pasukan Ukraina telah merebut kembali sebagian besar wilayah yang diduduki Rusia dalam serangan kilat.

Imbas dari penyerangan tersebut ialah padamnya listrik serta air di sebagian besar wilayah Kharkiv mati. Ini karena rudal tersebut telah menyerang pembangkit listrik termal di Kharkiv dan Kremenchug terbesar di negara itu.

Kota-kota hingga rumah sakit menjadi gelap gulita.  Ihor Terekhov, walikota kota Kharkiv mengatakan bahwa tengah dilakukan pekerjaan guna memulihkan listrik dan bebrapa daerah melaporkan bahwa listrik kembali menyala sekitar pukul satu pagi hari senin waktu setempat.

Sementara di wilayah Sumy timur mengungkapkan bahwa serangan ini telah mempengaruhi setidaknya 135 kota dan desa.

Menanggapi hal ini, Presiden Ukraina Vlodymyr Zelensky mengungkapkan bahwa serangan rudal ini disengaja dan sinis terhadap infrastruktur sipil yang  kritis, bukan fasilitas militer. (Zerena Rahayu)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini