The Ballad of John Lennon dan Yoko Ono

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Siapa yang tak kenal John Lennon, musisi dan penyanyi The Beatles. Tapi, Yoko Ono, seorang seniman asal Jepang saat pertama kali bertemu, justru tak terkesan dan mengenal sosok Lennon.

Kisah cinta Lennon dan Ono ini memang menarik. Mereka pertama kali bertemu pada awal November 1966 di galeri London tempat Ono memamerkan karyanya. Mereka berdua memang langsung tertarik satu sama lain. Meski Yoko Ono awalnya tidak tahu siapa John Lennon dan tidak terkesan dengan ketenarannya. Kisah cinta mereka penuh kontroversi. Hubungan mereka diawali dengan status Lennon dan Ono yang sama-sama sudah menikah. Cynthia, istri pertama Lennon, menceraikan suaminya itu tidak lama setelah mengetahui hubungannya dengan Ono. Sedangkan Ono langsung menceraikan suaminya dan kemudian hamil setelah berhubungan dengan Lennon.

Tidak ada yang bisa menyangkal pengaruh Ono atas kehidupan Lennon. Pasangan itu menikah pada 20 Maret 1969. Setelah pernikahan mereka, Lennon dan Ono memutuskan membentuk grup musik rock, Plastic Ono Band, untuk proyek kolaborasi dan solo.

Grup musik ini menampilkan barisan musisi yang berganti-ganti, di antaranya Eric Clapton, Klaus Voormann, Alan White, Billy Preston, Jim Keltner, Keith Moon, Delaney & Bonnie and Friends, dan mantan rekan di The Beatles, George Harrison dan Ringo Starr. Lagu-lagu yang terkenal dari Plastic Ono Band antara lain Mother (1970) dan God (1970).

Kurang dari setahun setelah Lennon dan Ono menikah, The Beatles bubar. Banyak penggemar mengatakan bahwa itu bukan kebetulan. Ono diketahui mendorong Lennon untuk mencoba musik yang lebih eksperimental daripada bertahan dengan lagu-lagu populer. Tidak mengherankan, hal ini tidak berjalan baik bagi para penggemar.

Ono mengklaim Lennon terobsesi menghabiskan setiap menit dengannya, bahkan mengikutinya ke kamar mandi sehingga mereka tidak dapat berpisah meski sebentar. Obsesi itu menyisakan sedikit waktu untuk bekerja dengan The Beatles dan ketika anggota band yang lain mengkonfrontasi Lennon tentang hal itu, Lennon menjadi marah dan bersikap defensif.

Meksi Lennon tergila-gila dengan Ono, itu bukan berarti dia setia padanya. Lennon sempat menjalin hubungan dengan asisten pribadi Ono, May Pang. Meski Ono menjelaskan bahwa dia sengaja membuat suaminya memiliki hubungan dengan asisten nya itu. Pengakuan Ono tidak lantas dapat diterima publik mengingat Lennon dan May Pang menjalin hubungan selama 18 bulan.

Semua itu terjadi karena Ono dan Lennon bertengkar sepanjang waktu dan sikap posesif Lennon mulai membuat istrinya lelah. Itulah mengapa Ono mengatur perselingkuhan untuk Lennon agar dapat menjauhkan suaminya darinya dan tetap membuat Lennon bahagia.

Namun, Lennon dan Ono kembali memiliki hubungan yang harmonis hingga May Pang mengira Lennon telah dicuci otak. Satu tahun kemudian, Ono melahirkan putra pertama mereka, Sean.

Terlepas dari semua masalah yang keduanya hadapi, tidak dapat disangkal bahwa John Lennon dan Yoko Ono memiliki ikatan yang dalam dan berlanjut bahkan setelah kematian Lennon yang tragis pada tahun 1980. Ono membangun Strawberry Fields di Central Park, New York, sebagai cara untuk menghormati mendiang suaminya dan juga mendirikan Museum John Lennon. Yoko Ono adalah salah satu alasan kenangan tentang John Lennon tidak akan pernah mati.

Reporter: Safira Ginanisa

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Di Era Pemerintahan Presiden Prabowo, Korban Judol Diberikan Perawatan Intensif di RSCM

Jakarta – Pemerintah melalui Kementerian Koordinator Pemberdayaan Masyarakat mengumumankan adanya inisiatif baru dalam upaya menangani dampak sosial dan psikologis...
- Advertisement -

Baca berita yang ini