MATA INDONESIA, JAKARTA-Mungkin sudah tak asing lagi dengan nama Donnie Yen, aktor legendaris Hong Kong, yang terkenal lewat film Ip Man. Dirinya berperan sebagai ahli beladiri tradisional wing chun asal Cina.
Perjalanan kariernya dimulai dari bawah, Aktor yang saat ini genap berusia 56 tahun, tidak pernah merasa putus asa dengan perjalannya sebelum menjadi terkenal sekarang ini.
Dulu dirinya sebelum masuk ke industri film Hong Kong, hidup hanya bermodalkan uang 100 dolar Hongkong atau sekitar Rp 178 ribu (kurs saat ini).
Untuk menghemat, Donnie mengaku hanya makan dan minum dari apa yang disediakan kru di lokasi syuting. Usahanya makin berat, karena ada persaingan dengan Jet Li dan Jackie Chan yang makin ketat.
Namun, semua itu dapat ia lewati sedikit demi sedikit dan menjadi seorang aktor laga yang terkenal seperti Jet Li dan Jackie Chan. Film pertamanya yang dibintanginya adalah Drunken Tai Chi (1985) lalu Once Upon a Time in China 2 yang dirilis tahun 1992. Lewat film tersebut, Donnie Yen berhasil masuk nominasi sebagai Aktor Pendukung Terbaik di ajang Hong Kong Film Award.
Penghargaan pertamanya diraih saat dirinya tampil di film The Twins Effect tahun 2003. Ia Dianugehari Best Action Choreography di ajang Hong Kong Film Awards.
Nama Donnie Yen semakin melambung saat dirinya berhasil tampil prima di film Ip Man (2009). Kesuksesan film tersebut, menuntun Donnie Yen membuat dua film lanjutan yang tidak kalah cemerlang.
Bicara mengenai ilmu beladiri yang dimilikinya, memang bukan hanya terlihat dalam film saja. Donnie Yen dilahirkan di Taishan, Guangdong, Cina, sudah sejak umum 14 tahun memang sudah terlihat bakatnya dalam ilmu beladiri.
Beladiri yang dikuasainya pertama kali adalah Wushu. Bahkan sang ayah Klyster Yen yang berkerja sebagai editor surat kabar dan seorang pemain biola sempat mengirimnya ke Akademi Wushu Beijing untuk belajar seni bela diri pada Master Wu Bin yang merupakan guru bela diri dari aktor Jet Li.
Bukan hanya Wing Chun yang dikuasainya, ia juga menguasai banyak seni bela diri lain seperti Taichi Chuan, Boxing, Kickboxing, Jeet Kun Do, Hapkido, Teakwondo, Karate, Muay Thai, Wrestling, Brazilian Jiu-Jitsu dan Judo.
Kecintaannya pada ilmu bela diri dan keahliannya sebagai aktor laga mungkin takkan pernah ada tanpa kehadiran sang ibunda tercinta.
Nama sang ibu memang tak seterkenal anaknya, tapi jangan remehkan kemampuan bela diri yang dikuasai. Ibu Donnie Yen merupakan seorang Tai Chi grandmaster bernama Bow-sim Mark yang mempunyai segudang prestasi.
Pada tahun 1984, ibu Donnie Yen memenangkan medali emas pada First International Tournament of Tai Chi Chuan di Wuhan. Tak sampai di situ, berselang 11 tahun, ia sukses mendapatkan gelar Kung Fu Artist of the Year dari majalah Black Belt