Dirilis 17 Agustus 1959, Inilah Album Jazz Terlaris Sepanjang Masa

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Anda penggemar jazz? atau tahu musik jazz? musik yang berasal dari Amerika ini muncul pada awal abad ke-20 dengan akar-akar dari musik Afrika dan Eropa.

Nah tahukah Anda, album jazz mana yang laris manis di seluruh dunia dan dianggap mempengaruhi musik jazz hingga saat ini?

Album ‘Kind of Blue’ karya musisi jazz kenamaan Miles Davis adalah album paling laris hingga saat ini. Diproduksi dan diluncurkan pada 17 Agustus 1959, Kind of Blue hingga saat ini masih dicari dan dikoleksi oleh penikmat musik jazz maupun penggemar musik yang ingin mencoba mendengarkan jazz.

Miles Davis tak hanya dianggap sebagai seorang musisi, namun ia dianggap sebagai ikon budaya. Miles Davis oleh Majalah Rolling Stones, bahkan dinobatkan sebagai musisi yang paling berpengaruh di abad ke-20. Ia menjadi musisi yang terlibat dalam perkembangan musik jazz sejak masa Perang Dunia II sampai awal tahun 1990-an.

Sebagai anak yang lahir dari keluarga sederhana di Alton, Illinois, 26 Mei 1926, Miles Davis sudah mulai rutin bermain band sejak bangku SMA. Pergaulan bermain band inilah yang membuat Miles Davis kemudian mengenal dan mencintai musik jazz.

Ayahnya yang melihat talenta dalam sosok Miles kemudian malah mengirimkan dia ke sekolah musik Juliard dan tak melanjutkan sekolahnya. Di sekolah ini Miles Davis kemudian bergabung dengan kuintet Charlie Parker pada tahun 1946-1948.

Sayangnya, Miles Davis malah mengenal heroin. Ia sempat ketergantungan pada barang laknat ini. Prestasi dan skill musiknya menurun.

Pada pertengahan 1950-an, Miles Davis akhirnya bangkit dan bisa terbebas dari kecanduan heroin. Ia pun bekerja keras untuk bisa menciptakan musik yang indah lagi.

Usahanya pun berbuah manis. Pada tanggal 17 Agustus 1959, Miles Davis merilis album jazz bertajuk ‘Kind of Blue’ yang menjadi salah satu maha karya terbaiknya. Proses pembuatan album tersebut dibantu oleh enam rekannya: Cannonball Adderley, Paul Chambers, Jimmy Cobb, John Coltrane, Bill Evans, dan Wynton Kelly dan hanya memakan waktu 2 hari saja.

Mengutip buku: Kind of Blue: The Making of the Miles Davis Masterpiece karya Ashley Khan, Miles datang ke studio dengan hanya sebuah konsep tanpa chorts, semuanya dilakukan untuk sebuah nama; improvisasi.

Sesi pertama dilakukan pada 2 Maret 1959 dan sesi rekaman kedua pada 22 April 1959, proses rekaman dilakukan di Columbia 30th Studio, New York City.

Album ‘Kind of Blue’ pun meledak di pasaran dan disukai banyak orang di seluruh dunia. Album tersebut berhasil meraih 4x Platinum dan terjual sebanyak 4 juta keping sampai tahun 2008 hanya di Amerika saja. ‘Kind of Blue’ pun menjadi album jazz terlaris sepanjang masa dan menjadi yang terbaik di antara maha karyanya yang lain.

Dahsyatnya lagi, sejak dirilis, album ini telah berhasil menginspirasi banyak orang untuk menghasilkan karya-karya baru berupa intepretasi musik, karya tulis, metode pembelajaran musik jazz di sekolah musik, karya puisi, fotografi hingga lukisan. Tertarik mendengarkannya?

Berita Terbaru

Memperkokoh Kerukunan Menyambut Momentum Nataru 2024/2025

Jakarta - Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, berbagai elemen masyarakat diimbau untuk memperkuat kerukunan dan menjaga...
- Advertisement -

Baca berita yang ini