Deretan Nama Gubernur Timor-Timur, Ada Mertua Sarah Azhari

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – 17 Juli 1976, 44 tahun silam, Timor Timur (Tim-tim) bergabung dengan Indonesia. Daerah yang semula dijajah Portugis tersebut resmi jadi Provinsi ke-27.

Lalu pada tanggal 30 Agustus 1999, dalam sebuah referendum yang disponsori PBB, mayoritas rakyat Tim-tim memilih untuk lepas merdeka dari Indonesia. Wilayah ini lantas diakui secara internasional sebagai negara dan secara resmi merdeka dari Indonesia pada tanggal 20 Mei 2002. Tim-tim pun berganti nama menjadi Republik Demokratik Timor Leste (RDTL).

Ada sejumlah tokoh yang pernah menjabat sebagai Gubernur Tim-tim. Salah satunya ada nama Mário Viegas Carrascalão, mertua Sarah Azhari.

1. Arnaldo dos Reis Araújo

Arnaldo dos Reis Araújo lahir di Ainaro, Timor Leste pada 14 Mei 1913. Semasa hidupnya pernah menjabat sebagai Ketua Pemerintahan Sementara Timor Timur (PSTT) dari tahun 1975 hingga 1976.

Setelah itu, ia pun ditunjuk Soeharto untuk menjadi Gubernur untuk provinsi yang berjuluk Timor Lorosae ini dari 1976 hingga 1978. Selanjutnya dari tahun 1982 hingga 1987, Arnaldo menjadi anggota DPR RI.

Ia juga dikenal sebagai pendiri dan Ketua Umum Partai Apodeti. Arnaldo kini telah tiada. Ia meninggal di Dili, 24 Januari 1988 pada umur 74 tahun.

2. Guilherme Maria Gonçalves

Guilherme Maria Gonçalves lahir pada tahun 1919. Semasa hidupnya ia pernah menjabat sebagai Ketua DPRD Tim-tim pada tahun 1977. Di tahun yang sama, ia langsung ditunjuk menjadi Gubernur Timor Timur hingga tahun 1982.

Guilherme wafat di Portugal pada tahun 1999, di usia ke-80 tahun.

3. Mário Viegas Carrascalão

Mário Viegas Carrascalão lahir di Uai-Talibú, Venilale, Baucau pada 12 Mei 1937.

Ia menjabat sebagai Gubernur pada tahun 1983 hingga 1992. Ia lalu ditunjuk Soeharto untuk menjadi Duta Besar RI untuk Rumania dari tahun 1993 hingga 1997.

Kemudian dari tahun 1998 hingga 1999, Mário menjadi bagian dari Dewan Pertimbangan Agung (DPA). Ia juga bertindak sebagai penasehat politik presiden B.J. Habibie pada tahun 1999.

Pasca Tim-tim merdeka, Ia kemudian ditunjuk oleh Perdana Menteri Xanana Gusmão kala itu, untuk menempati posisi sebagai Wakil Perdana Menteri II pada tahun 2009. Ayah Sonia Carrascalão ini wafat di Dili, Timor Leste, 19 Mei 2017 pada umur 80 tahun.

4. José Abílio Osório Soares

José Abílio Osório Soares lahir di Manatuto pada 2 Juni 1947. Ia adalah Gubernur terakhir provinsi Tim-tim, sebelum lepas dari Indonesia. Ia memerintah dari tahun 1992 hingga 1999.

Semasa hidupnya, ia juga terlibat aktif di dunia politik dan dikenal sebagai pendiri Associação Popular Democrática de Timor (Partai Apodeti) yang memperjuangkan integrasi Tim-tim ke dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Namun perjuangan gagal karena hasil jajak pendapat 30 Agustus 1999, mayoritas masyarakat setempat memilih ‘cerai’ dengan NKRI.

Setelah itu, ia sempat divonis tiga tahun penjara terkait kasus pelanggaran HAM berat pasca-jajak pendapat di Timor Timur pada 1999. Hukumannya hanya dijalani tiga bulan setelah naik banding. Setelah bebas pada 2005, Abilio menghabiskan hidupnya di Kupang hingga wafat pada 17 Juni 2007 akibat kanker usus.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Siap Amankan Natal dan Tahun Baru, GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota.

Mata Indonesia, Gunungkidul - Ketua PC Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kab. Gunungkidul, Gus H. Luthfi Kharis Mahfudz menyampaikan, dalam menjaga Toleransi antar umat beragama dan keamanan wilayah. GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota untuk Pengamanan Nataru di Berbagai Wilayah di Kab. Gunungkidul.
- Advertisement -

Baca berita yang ini