MATA INDONESIA, JAYAPURA – Keberanian juru bicara KSTP Sebby Sambom untuk berkomentar secara bebas di media sosial tentu bukan atas niatnya sendiri.
Sekretaris Umum Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Papua Paskalis Netep mengatakan, pasti ada orang di belakang Sebby Sambom yang mendorongnya untuk menebar ancaman dan memprovokasi masyarakat Papua.
Ia pun berharap agar pemerintah dan TNI-Polri segera menelusuri jejak orang tersebut. Sebab dia selalu mendapat informasi kondisi terkini di wilayah Papua, meski dirinya berada di luar negeri.
“Orang yang berada di belakang Sebby harus dicek,” katanya, Minggu 20 Juni 2021.
Ia juga mengatakan, perbuatan Sebby menebar teror ke masyarakat pendatang dinilai sudah melawan hukum dan meresahkan warga.
“Dari sisi hukum, sisi kehidupan sosial dan sisi ketatanegaraan. Kita tidak boleh membuat resah masyarakat yang berada di sekitar kita,” ujarnya.
Paskalis kemudian mengingatkan agar Sebby tidak melakukan provokasi. Dia memastikan, semua masyarakat di Papua ingin hidup tenang dan damai tanpa ada gangguan, termasuk dari kelompok kriminal bersenjata (KKB).