Pencarian Eril Libatkan Banyak Komunitas Karena Situasi Ini Akan Landa Bern, Ridwan Kamil Ikut Serta

Baca Juga

MATA INDONESIA, BERN – Kondisi cuaca di Kota Bern, Swiss dalam beberapa hari mendatang akan menyulitkan proses pencarian putra sulung Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz, atau Eril, di sungai Aare.

Maka, Kepala Kepolisian Maritim Bern akan memperluas keterlibatan masyarakat dengan mengajak berbagai komunitas di sepanjang bantaran Sungai Aare, seperti klub pendarung, klub pemancing dan komunitas berkebun.

Menurut perkiraan, kondisi cuaca di kota Bern beberapa hari ke depan akan terjadi hujan, dengan badai di area pegunungan.

Hal tersebut akan sangat mempengaruhi kondisi air di sungai Aare yang kemungkinan bisa menjadi keruh.

Selain itu, Ridwan Kamil berserta istri Atalia, juga ikut memeriksa beberapa titik yang potensial di sepanjang bantaran sungai.

Kang Emil dan istri melakukannya melalui rute darat dan perairan yang aman.

KBRI Bern mendapatkan kabar hilangnya Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, pada hari Kamis 26 Mei 2022 pkl. 11.24 waktu setempat.

Upaya pencarian Sdr. Eril oleh tim SAR melibatkan unsur Polisi, Polisi Maritim, dan Pemadam Kebakaran, serta didukung oleh Pemerintah Kanton Bern.

Upaya pencarian intensif ini masih berlangsung dan akan terus dilanjutkan. Pada, Rabu 1 Juni 2022 ini pencarian Eril tetap dilakukan dengan metode yang sama dengan sebelumnya.

Metode itu adalah patroli darat, perahu, dan drone. Sedangkan untuk menggunakan penyelam sangat situasional karena kondisi alam yang tidak menentu.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Presiden Prabowo Pastikan Keberlanjutan Pembangunan IKN guna Pemerataan Ekonomi yang Inklusif

Oleh: Mirza Ghulam Fanany*) Pemerintah Indonesia terus menunjukkan komitmennya untuk memastikan keberlanjutan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai bagian dari...
- Advertisement -

Baca berita yang ini