MATA INDONESIA, JAKARTA – Korban meninggal dunia pada Tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang menjadi 132 orang, Selasa 11 Oktober 2022.
Hal itu setelah seorang korban bernama Helen Priscella (21) menghembuskan nafas terakhirnya di RS Syaiful Anwar, Malang.
Helen merupakan merupakan warga RT02/04 Dusun Banjarpatoman, Desa Amadanom, Dampit, Kabpaten Malang, Jawa Timur.
Sebelum ini, Helen mendapat perawatan di RS Cakra.
Atas kejadian itu, pemerintah mengimbau kepada para korban Tragedi Kanjuruhan yang saat ini masih dirawat agar tidak mengabaikan keluhan.
“Jika ada keluhan, segera lapor, nanti akan dilakukan pengobatan yang biayanya ditanggung pemerintah,” kata Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan Kemenko PMK Agus Suprapto.
Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) terus berkomitmen memrioritaskan pasien yang masih dirawat di ICU, terlebih kepada korban yang masih dalam proses pemulihan, agar korban meninggal tidak bertambah.
Pemerintah juga memastikan akan menanggung biaya perawatan korban, termasuk yang mengalami cedera psikis.