Kita Harus Buktikan Mampu Bangun IKN dengan Gotong-Royong

Baca Juga

MATA INDONESIA, SEPAKU – Kita harus buktikan mampu membangun Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dari awal dengan gotong-royong.

IKN Nusantara dirancang agar lebih terintegrasi, tidak seperti Jakarta.

Hal itu diungkapkan Ketua DPR RI Puan Maharani yang melihat lokasi IKN di Penajam Paser Utara, Kalimatan Timur (Kaltim), Rabu 16 Februari 2022.

“Kita baru kali ini sejak merdeka punya kesempatan bangun IKN baru, yang kemudian akan jadi IKN ideal bagi bangsa kita ke depan. Wajah kemajuan Indonesia yang akan dikagumi oleh negara luar,” ujar cucu Ir. Soekarno tersebut.

IKN Nusantara, menurut Puan, akan dibangun dengan konsep smart and green serta terintegrasi sehingga lebih modern dari Jakarta.

Meski modern, kota itu tetap ramah lingkungan dan menjaga kelestarian alam sekitarnya.

Puan menuturkan, pembangunan IKN akan memerlukan waktu panjang. Untuk itu dibangun bertahap sesuai dengan kebutuhan dalam beberapa klaster.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini