Zodiak Asmara 4 Februari 2021: Aries Ada Kemajuan, Taurus Kehilangan Kesabaran

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Memasuki tahun 2021, masyarakat mulai mencari prediksi untuk peruntungan mereka ke depan. Salah satunya yang bikin penasaran ialah soal asmara.

Di tahun 2021 ini, ada beberapa zodiak yang diprediksi bakal mengalami masalah percintaan di 2021. Namun, ada pula yang mendapat pasangan baru di tahun ini.

Apakah zodiakmu salah satunya? Yuk simak!

1. Aries

Kabar baik untuk Aries. Hari ini kehidupan cinta Aries mengalami peningkatan dari sebelumnya.

Kamu memiliki keinginan untuk menyenangkan pasangan. Dengan demikian, hubungan kamu jadi lebih baik dari sebelumnya.

2. Taurus

Akan ada kerikil kecil yang menimpa hubungamu. Meski begitu, masalah ini cukup menguras kesabaranmu.

Dalam asmara, hari ini Taurus membutuhkan ketenangan dan kehati-hatian. Tetap pertahankan ego kamu demi pasangan ya!

3. Gemini

Duh, Gemini bakal dilirik teman lama nih. Coba deh perhatikan lingkungan sekitar kamu.

Akan ada teman lama yang menjadi pengagum rahasiamu. Hmm, jangan lewatkan kesempatan nih!

4. Virgo

Virgo sepertinya harus lebih peka dengan gebetan. Kamu juga disarankan untuk mengerti kemauan dia lewat tindakan-tindakannya. Meski sulit, hal ini akan membawa kamu dan si dia ke jenjang yang lebih lanjut.

5. Libra

Sama seperti Virgo, hari ini Libra juga disarankan untuk lebih peka dan berinisiatif. Pasangan kamu suka dengan tindakan seperti itu.

Cobalah belajar dari sekarang. Jika kamu mencintai dia, kamu pasti bisa melakukannya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

TNI-Polri Solid Redam Aksi Anarkis Demi Stabilitas Nasional

Oleh: Dewi Handayani* Gelombang aksi unjuk rasa yang dalam beberapa hari terakhir menjalar di sejumlahdaerah telah menimbulkan keprihatinan mendalam. Aksi yang sejatinya merupakanwujud penyampaian aspirasi secara demokratis, berubah menjadi gelombangkerusuhan dengan pembakaran, perusakan fasilitas publik, hingga penyeranganterhadap markas aparat. Situasi ini jelas tidak lagi bisa dikategorikan sebagaidemonstrasi, melainkan telah menjelma menjadi tindak pidana berat yang mengancam stabilitas nasional. Dalam konteks inilah, kehadiran negara melalui TNI dan Polri menjadi sangat krusial. Instruksi Presiden Prabowo Subianto untuk bertindak cepat, terukur, dan tanpakompromi menjadi sinyal tegas bahwa negara tidak boleh kalah oleh tindakananarkis. Presiden menegaskan, aspirasi masyarakat tetap dihormati, tetapikebebasan berpendapat tidak boleh mengorbankan rasa aman rakyat dan ketertibanumum. Negara wajib melindungi warganya dari kekacauan yang diciptakan olehsegelintir pihak yang mencoba menunggangi situasi. Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyampaikan dengan gamblang bahwaarahan Presiden adalah mutlak. Aparat diminta menjalankan langkah penegakanhukum secara profesional, proporsional, dan berkeadilan. Namun demikian, tidakada ruang toleransi bagi siapa pun yang merusak stabilitas negara. Penegasan inipenting untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat yang mulai resah dan takutakibat merebaknya kerusuhan. Aparat keamanan harus hadir untuk menenangkanwarga sekaligus memulihkan stabilitas. Di sisi lain, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengingatkan masyarakat agar tidak terjebak dalam provokasi. Menurutnya, ada pihak-pihak tertentu yang sengajamengarahkan massa pada tindakan anarkis demi menciptakan kekacauan. PesanPanglima ini perlu diresapi bersama, sebab kerusuhan tidak pernah memberimanfaat, melainkan hanya meninggalkan luka sosial dan kerugian ekonomi. Jalanmusyawarah dan hukum adalah cara terbaik untuk menyelesaikan masalah, bukandengan kekerasan. Soliditas TNI-Polri dalam meredam aksi anarkis menunjukkan bahwa aparatkeamanan berdiri tegak menjaga kedaulatan bangsa dan keselamatan rakyat. Sinergikedua institusi ini tidak hanya memastikan keamanan jangka pendek, tetapi jugamemperkuat fondasi ketertiban nasional dalam jangka panjang. Negara harus tetapberdiri kokoh, karena kerusuhan yang berlarut-larut hanya akan membuka ruangbagi disintegrasi bangsa. Sikap Presiden Prabowo juga menegaskan bahwa kepemimpinan tidak boleh ragudalam menghadapi ancaman serius. Negara hadir bukan hanya dengan kekuatanhukum, tetapi juga dengan merangkul seluruh elemen bangsa. Pertemuan Presidendengan ormas Islam, pimpinan lembaga negara, dan partai politik di Hambalangmerupakan bukti nyata keterbukaan pemerintah. Aspirasi masyarakat tetapdiposisikan sebagai masukan berharga, namun dalam koridor damai dan beradab. Tokoh politik juga memberi dukungan atas langkah Presiden. Ketua Umum PartaiGolkar, Bahlil Lahadalia, menilai sikap tegas Presiden adalah jalan yang benar. Menurutnya, keberanian Presiden menunjukkan keberpihakan pada kebenaran dankomitmen menjaga Indonesia sebagai rumah besar bagi semua. Pernyataan iniditegaskan kembali oleh Idrus Marham, yang menilai langkah Presiden tidak hanyategas tetapi juga adil, karena menempatkan rakyat dan hukum sebagai pijakanutama. Bahkan, instruksi Presiden agar aparat yang bersalah turut diproses menjadibukti bahwa tidak ada yang kebal hukum, baik rakyat maupun aparat. Dukungan juga datang dari tokoh ormas Islam. Ketua Umum PBNU Yahya CholilStaquf melihat keterbukaan pemerintah sebagai wujud komunikasi sehat antaranegara dan masyarakat. Sementara itu, Ketua Umum PP Muhammadiyah HaedarNashir menegaskan bahwa dialog adalah kunci stabilitas nasional. Kedua pandangantokoh ini memperkuat keyakinan bahwa negara tidak hanya hadir denganpendekatan kekuasaan, melainkan juga dengan ruang musyawarah yang inklusif. Langkah cepat pemerintah melalui TNI-Polri sejatinya bukan semata tindakan reaktif, melainkan strategi preventif demi mencegah meluasnya konflik. Jika dibiarkan, kerusuhan bisa menjalar menjadi krisis sosial yang sulit dikendalikan. Sejarah telahmenunjukkan, di mana ada kekosongan kendali negara, di situ pula muncul peluangbagi pihak-pihak yang ingin mengguncang bangsa. Oleh karena itu, tindakan tegasyang dilakukan sekarang adalah investasi bagi keamanan dan persatuan nasional di masa depan. Masyarakat tentu berharap agar situasi segera pulih dan aktivitas dapat berjalannormal. Stabilitas keamanan bukan hanya soal ketenangan politik, tetapi juga syaratutama bagi berjalannya roda ekonomi, pendidikan, dan pembangunan. Tanpastabilitas, semua sektor kehidupan masyarakat akan terganggu. Karena itu, langkahpemerintah patut diapresiasi sebagai wujud nyata komitmen menjaga kepentinganrakyat di atas segalanya. Pada akhirnya, opini publik perlu diarahkan bahwa demokrasi tidak identik dengananarkisme. Penyampaian aspirasi tetap dijamin, tetapi harus ditempatkan dalambingkai konstitusi. Aparat keamanan pun tidak boleh dipandang sebagai musuhrakyat, melainkan pelindung yang bertugas menjaga ketertiban. TNI dan Polri adalahgarda terdepan negara dalam memastikan Indonesia tetap berdiri kokoh, tidakterpecah, dan tetap menjunjung tinggi nilai persatuan. Instruksi Presiden Prabowo menjadi momentum untuk mempertegas bahwa negarakuat hanya bisa berdiri di atas fondasi ketertiban. Ketegasan yang ditunjukkanpemerintah, didukung soliditas TNI-Polri, serta diperkuat oleh partisipasi masyarakatdalam menjaga kedamaian, adalah jalan terbaik untuk memastikan Indonesia tetapaman, tenteram, dan berdaulat. Aksi anarkis tidak boleh dibiarkan merampas masa depan bangsa. Keamanan nasional adalah tanggung jawab bersama, dan saat ininegara telah menunjukkan komitmennya: tidak ada kompromi bagi perusuh, demi Indonesia yang damai dan stabil. *Penulis Merupakan Pengamat Sosial
- Advertisement -

Baca berita yang ini