Yuk, Mengenal Lebih Dekat Jonatan Christie

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Kemenangan diraih pebulu tangkis tunggal putra, Jonatan Christie, atas Li Shi Feng dengan skor 21-14, 18-21, 21-14 dalam laga final di Ceres Arena. Dengan kemenangan Jonatan yang tampil pada partai ketiga, Indonesia dipastikan keluar sebagai juara Piala Thomas 2021.

Piala Thomas ini merupakan gelar ke-14 bagi Indonesia, sekaligus yang pertama sejak 2002.

Pada game pertama, Jonatan mengawali laga dengan mengesankan. Ia langsung meraih 6 poin secara beruntun.

Li Shi Feng perlahan bangkit dan mulai menekan. Tapi, Jonatan tampil tenang.

Kombinasi drop shot dan permainan netnya yang akurat mampu membawa dia terus memimpin. Sempat ditekan lawan pada posisi 14-13, Jonatan atau sering disebut sebagai Jojo akhirnya memenangi game ini dengan skor 21-14.

Game kedua berjalan lebih sulit bagi Jojo. Setelah posisi 1-1, ia terus tertinggal: 1-4, 2-7, 3-11, 5-13.

Setelah itu, Jojo mulai menekan. Ia merebut empat poin beruntun, membuat kedudukan jadi 9-13.

Pada game penentuan, pertarungan sangat ketat terjadi. Kedua pemain saling susul menyusul poin sejak awal. Hingga pindah lapangan, ketika skor 9-11, tak ada pemain yang mampu unggul lebih dari poin.

Setelah pindah lapangan, Jojo sempat unggul 13-11. Namun, Li Shi Feng menyamakan kedudukan jadi 13-13.

Namun, Jojo kembali melesat dengan meraih enam poin beruntun: 19-13. Ia akhirnya menang dengan skor 21-14 dan memastikan Indonesia menjadi juara.

Karier Jonatan Christie

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, berbincang santai dengan pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie. Dalam kesempatan itu, pria yang akrab disapa Jojo itu bercerita banyak mulai dari pengalaman masa kecil hingga dunia bisnis yang ia sedang jalani sekarang.

Banyak pertanyaan yang diajukan Menpora, ia membukanya dengan pertanyaan terkait awal karir Jojo, Mendapat pertanyaan tersebut, Jojo mengaku mengenal bulu tangkis dari sang ayah sejak usia dini.

Jojo menuturkan mulai bermain bulu tangkis ketika menginjak 6 tahun. Sejak itu pula, ia mulai serius menekuni olahraga bulu tangkis, baik di dalam dan di luar sekolah.

Jonatan semakin serius bermain bulu tangkis dengan berlatih di klub Taurus. Latihan keras pun membuahkan hasil manis saat ia memenangi sejumlah turnamen yang diikutinya.

Selain dunia bulu tangkis, Jojo menceritakan soal dunia usaha clothing line miliknya.  Menpora pun bertanya kepada Jojo soal Satoe-Noesa yang menjadi merek dari bisnis clothingnya.

“Satoe-Noesa nama perusahaan. Kami ingin mengangkat tema Indonesia.”

“Jadi kita ingin menunjukkan pada dunia bahwa Indonesia punya suatu hal yang sangat luar biasa melalui kaus,” jawab Jojo.

Reporter : Firda Padila

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Rumah Sekda Karawang Digeledah, Begini Tanggapan Ketua BEM Fakultas Hukum UBP Karawang

MATA INDONESIA, KARAWANG-Pasca penggeledahan ruang dinas dan rumah Sekretaris Daerah Kabupaten Karawang yang dilakukan oleh Kejaksaan Tinggi Jawa Barat...
- Advertisement -

Baca berita yang ini