Wadaw! Ada Kompetisi Kentut Berhadiah Rp 2,9 Juta, Mau Ikutan?

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Sebuah kompetisi biasanya diadakan untuk mengadu keterampilan atau keahlian di bidang tertentu dari para pesertanya. Namun siapa sangka jika di luar sana ada kompetisi yang digelar untuk mengadu kemampuan dalam hal buang gas alias kentut.

Terdengar menggelikan ya gaes, tapi benar ada lho. Kompetisi unik nan nyeleneh itu digelar di India. Dalam kompetisi tersebut, pemenang yang dicari adalah mereka yang memiliki kentut dengan bunyi paling panjang, paling keras dan paling merdu.

Ajang kompetisi ini dinamai What The Fart (WTF) dan dirancang oleh Yatin Sangoi serta Mul Sanghvi.

“Sekitar 25 hari yang lalu saya menonton film dengan keluarga saya ketika saya kentut dengan keras dan semua orang tertawa. ”

“Saat itulah saya berpikir jika ada kompetisi, saya bisa menjadi pemenang. Namun, tidak ada di India,” kata Yatin kepada Hindustan Times, dikutip Rabu, 20 November 2019.

“Saya berdiskusi dengan teman-teman dan salah satu dari mereka memutuskan untuk menggelar acara,” lanjutnya.

Yatin pun menjelaskan jika tak ada tujuan khusus di balik kompetisi ini. Ia sebagai pihak penyelenggara hanya ingin menyediakan wadah bagi mereka yang ingin kentut dengan bebas.

“30 tahun yang lalu, orang terbiasa kentut dengan bebas. Namun, sekarang ini adalah sesuatu yang dianggap penghalang dan memalukan oleh masyarakat,” katanya.

Dalam kompetisi WTF ada tiga kategori pemenang yang bakal dipilih, yakni pemilik kentut terpanjang, paling keras dan kentut musikal. Setiap peserta diberi kesempatan 60 detik untuk menunjukkan kemampuan kentut mereka.

Kemudian para juri akan menilai mereka. Pemenang akan mendapatkan trofi dan hadiah uang tunai mulai dari Rp 980 ribu hingga Rp 2,9 juta.

Nah gaes, kalau kompetisi semacam ini ada di Indonesia, kalian bakal ikutan juga gak?

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini