Tren Kencan di Masa Pandemi

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Jika ada satu hal yang mengalami perubahan monumental tahun 2020, maka itu adalah cara berkencan. Pandemi memaksa semua orang menjalani kehidupan tanpa kontak dan gagasan mengenai berkencan yang mengalami banyak perubahan.

Sebelumnya, sepasang kekasih dapat dengan leluasa menentukan jadwal dan tempat untuk bertemu. Sejak virus corona menyerang bumi, hal tersebut sulit terealisasi, meski hanya untuk sekadar minum kopi.

Meski tidak dapat bertemu kekasih Anda secara langsung, inovasi baru dalam berkencan memungkinkan pasangan dari seluruh dunia untuk tetap terhubung, ya, melalui virtual. Kencan virtual menjadi solusi untuk sejoli yang dilanda kerinduan atau mereka yang tengah mencari gebetan di masa pandemi.

Selain untuk menjaga hubungan dengan pasangan maupun gebetan tetap terkoneksi, kencan virtual memiliki kelebihan lain yang belum tentu didapat saat kencan in real life (IRL), yakni efisiensi waktu dan ekonomis.

Meskipun kencan online bukanlah konsep baru. Akan tetapi, tahun lalu ada banyak perubahan dalam cara orang berkencan secara online. Kontak fisik digantikan oleh kencan virtual dan pasangan memilih untuk menghabiskan lebih banyak waktu untuk mengenal satu sama lain dan menjalin hubungan emosional.

Ketika kencan bergeser terutama ke platform virtual selama pandemi, banyak mereka yang single mulai membuat koneksi lintas batas. Kencan tidak lagi dipengaruhi oleh kedekatan fisik. Dan kencan virtual antar negara, bahkan menjadi kian populer selama setahun terakhir.

Melansir Times of India, berikut tren kencan di masa pandemi.

Slow dating

Ketika Anda meluangkan waktu untuk membentuk hubungan emosional yang dalam dan langgeng dengan pasangan Anda.

Advo dating

Ketika dua orang yang suka mengadvokasi tujuan sosial dan politik berkencan.

Thunberging

Nama ini terinspirasi oleh aktivis perubahan iklim muda asal Swedia, Greta Tintin Eleonora Ernman Thunberg atau yang lebih dikenal dengan Greta Thunberg. Kencan semacam ini melibatkan dua orang yang terikat pada hasrat mereka untuk perubahan lingkungan.

Adapun panduan mengenai istilah dari kencan modern, di antaranya:

Ghosting: Secara harfiah berarti menghilang seperti hantu. Secara sederhana, ghosting memberi arti mengabaikan sms atau telepon teman kencan Anda tanpa penjelasan.

Catfishing: Saat itulah seseorang membuat identitas palsu, dan menipu Anda untuk menjalin hubungan hanya untuk memeras uang.

Benching: Jika seseorang telah menggoda Anda tetapi tidak pernah benar-benar membawa Anda ke level berikutnya alias tidak serius, atau jika Anda terus menunggunya di pinggir lapangan, sementara dia melihat sekeliling. Artinya Anda telah dicadangkan.

Breadcrumbing: Ini berarti seseorang yang menghujani perhatian terhadap Anda, cukup untuk membuat mereka menyukai Anda, tetapi tidak pernah benar-benar menindaklanjutinya.

Bercushion: Ketika Anda tahu hubungan Anda tidak akan kemana-mana, tetapi bukannya putus, Anda mulai berkencan dengan orang lain, untuk meredam pukulan keras dari putus.

Orbit: Jika Anda masih terpaku pada mantan Anda, dan terus-menerus ‘mengorbit’ di dunia media sosialnya daripada mendekati mereka secara langsung.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini