Tom Holland Kembali Berlaga dalam Film ‘Uncharted’

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Sony Pictures baru saja merilis video trailer film barunya yang diadaptasi dari video game Play Station. Judul yang diberikan pun sama dengan nama game konsolnya, ‘Uncharted’.

Sony dan Play Station memposting video trailer untuk film ‘Uncharted’ secara bersamaan melalui akun YouTube mereka masing-masing. Film ini akan dibintangi oleh Tom Holland dan Mark Wahlberg.

Film ini merupakan live-action dari permainan yang mengusung tema petualangan. Tom Holland berperan sebagai Nathan Drake dan Mark Wahlberg sebagai mentor Nathan, Victor ‘Sully’ Sullivan.

Sinopsis cerita dari video trailer tersebut menceritakan momen pertama Nathan bertemu dengan Sully. Ia meminta bantuan Sully untuk menemukan kakaknya yang hilang saat mencari harta karun.

Pasalnya harta karun yang sedang mereka cari itu sama dengan harta karun yang sedang kakak Nathan cari. Untuk detail plotnya masih belum diketahui seperti apa alur ceritanya nanti.

Film ini akan rilis di bioskop pada 18 Februari 2022. Sedangkan untuk video gamenya akan rilis pada awal tahun 2022 mendatang.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Respon Cepat Pemerintah Kunci Keberhasilan Hadapi Karhutla

Oleh: Ricky Rinaldi Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) merupakan salah satu bencana ekologis yang kerapmenjadi ancaman serius di Indonesia, terutama saat musim kemarau tiba. Namun, tahun 2025 ini, Indonesia menunjukkan kemajuan signifikan dalam mengendalikan karhutla berkat respon cepatdari pemerintah, khususnya pemerintah daerah. Keberhasilan ini bukan hanya hasil kebetulan, melainkan buah dari sinergi lintas sektor, kesiapsiagaan, serta kerja kolaboratif antara berbagaielemen seperti Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), TNI, Polri, Manggala Agni, damkar, dan masyarakat. Kepala BNPB, Letjen TNI Dr. Suharyanto, menyampaikan bahwa langkah cepat dan sigapmenjadi kunci utama dalam mengendalikan karhutla sebelum api meluas dan sulit dikendalikan. Ia menekankan pentingnya pemadaman sejak api masih kecil agar tidak berkembang menjadikebakaran besar. Ia juga mengingatkan semua pihak agar tetap waspada menghadapi musimkemarau dan tidak lengah dalam menjaga kesiapsiagaan. Sikap proaktif ini terbukti efektif, seperti yang terjadi di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat. Karhutla yang melanda kawasan perbukitan Harau berhasil dikendalikan meskipunmenghadapi medan geografis yang sulit, yakni bukit terjal berbatu. Hanya sekitar dua hektarelahan yang terbakar berkat kerja cepat tim gabungan. Hal serupa terjadi di Kabupaten Toba, Sumatera Utara, di mana karhutla seluas 10 hektare berhasil ditangani tanpa meluas lebih jauh. Keberhasilan ini tidak terlepas dari peran aktif pemerintah daerah dan tim tanggap darurat di lapangan. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini