Ternyata Harga Gaun Goo Hye Sun di BIFF Cuma Rp 400 Ribuan, Lho!

Baca Juga

MATA INDONESIA, SEOUL – Biasanya artis-artis papan atas akan mengenakan gaun termahal mereka untuk dipamerkan saat berjalan di karpet merah. Namun mencengangkannya, artis Korea Goo Hye Sun justru mengenakan gaun yang affordable untuk kantong kita.

Melansir dari Allkpop, Goo Hye Sun baru-baru ini menghadiri acara Busan International Film Festival (BIFF) pada 5 Oktober 2022. Ia mengungkapkan harga gaunnya saat menghadiri acara tersebut.

Mengejutkannya, harga gaun yang dipakainya saat itu hanya seharga 38 ribu Won atau sekitar 400 ribuan Rupiah. Ia membocorkan informasi soal gaun yang dikenakannya di hari pertama BIFF melalui unggahan baru di akun Instagram pribadinya.

“Setelah BIFF, banyak dari kalian bertanya tentang gaun yang kukenakan pada hari pembukaan, jadi aku membagikan (info)nya. Ini adalah gaun yang seharga 38 ribu Won tanpa merek yang disebutkan,” tulisnya dalam keterangan foto yang diunggahnya.

Di sisi lain, ia menghadiri BIFF ke-27 sebagai sutradara dan mengadakan GV untuk filmnya, ‘The Peachthree’, pada 6 Oktober 2022. Ia berpartisipasi sebagai penulis naskah, sutradara, dan produser dalam film tersebut.

Sementara itu, Goo Hye Sun juga belum lama ini menjelaskan soal berat badannya yang naik akhir-akhir ini. Baca selengkapnya di sini.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini