Tanggalkan Sepatu High Heels, Eks Miss Grand Ukraina Pilih Angkat Senjata

Baca Juga

MATA INDONESIA, KIEV – Ratu kecantikan dan mantan Miss Grand Ukraina, Anastasia Lenna menukar sepatu hak tingginya dengan sepatu bot tempur.

Ya, perempuan berparas cantik itu memutuskan untuk bergabung dengan militer Ukraina demi membela Tanah Airnya dari invasi Rusia yang telah berlangsung sejak Kamis (24/2).

Lenna merupakan perwakilan Ukraina dalam kontes kecantikan Miss Grand International tahun 2015. Hatinya terpanggil untuk bergabung dengan ribuan warga Ukraina lainnya mengangkat senjata, demi mempertahankan negaranya dari berbagai gempuran Rusia.

Lenna memposting foto dirinya dengan perlengkapan tempur disertai dengan senapan serbu di akun Instagram-nya, melansir Evening Standard.

“Setiap orang yang melintasi perbatasan Ukraina dengan maksud untuk menyerang akan dibunuh!” katanya dalam update Instagram’s story-nya.

Dia juga menyebut Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy sebagai pemimpin sejati dan kuat. Sebagaimana diketahui, Presiden bersumpah akan tetap bertahan di Ukraina dan berjuang hingga tetes darah penghabisan.

Sang presiden juga mengimbau para pria di negaranya yang berusia 18 hingga 60 tahun untuk tetap bertahan di Ukraina dan warga sipil didorong untuk melawan pasukan Rusia.

Seorang pengemudi truk Ukraina bahkan kembali dari Polandia selama akhir pekan untuk bergabung dalam pertarungan. Sementara penduduk di Kota Dnipro dan Kiev diajari cara membuat bom molotov.

Rekaman yang luar biasa diposting ke media sosial menunjukkan kerumunan warga sipil Ukraina yang tidak bersenjata berkumpul di depan sebuah tank Rusia di timur Kiev, mencegahnya memasuki wilayah mereka.

Presiden Zelenskyy juga meminta masyarakat internasional untuk melakukan perjalanan ke negaranya dan mengangkat senjata dalam pertempuran melawan tentara Rusia.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Presiden Jokowi Sampaikan Dukacita atas Wafatnya Presiden Iran Ebrahim Raisi

Mata Indonesia - Presiden Joko Widodo menyampaikan dukacita yang mendalam atas wafatnya Presiden Iran Ebrahim Raisi yang meninggal dunia akibat kecelakaan helikopter pada hari Minggu (19/05) lalu. Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi dalam keterangannya di hadapan awak media di Kabupaten Agam, Provinsi Sumatra Barat, Selasa, 21 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini