Tahun Depan, Brit Awards Hapus Kategori Pria dan Wanita Terbaik

Baca Juga

MATA INDONESIA, LONDON – Tahun depan, penghargaan Brit Awards menghilangkan kategori pria dan wanita terbaik. Kedua kategori itu nantinya akan digabungkan.

Dua Lipa dan J Hus akan tercatat dalam sejarah sebagai pemenang Brit Awards kategori wanita dan pria terbaik terakhir. Mulai tahun depan, kedua kategori itu akan digabungkan menjadi satu penghargaan, yakni artis Inggris terbaik.

Artis seperti Sam Smith dan Will Young sebelumnya telah menyerukan perubahan, dengan mengatakan sistem saat ini tidak termasuk artis non-biner. Smith, yang non-biner, tak masuk dalam nominasi pada penghargaan tahun ini.

Album mereka, ‘Love Goes’, duduk nomor dua di tangga lagu Inggris, tetapi mereka tidak dapat masuk kategori berbasis gender.

Brit Awards memberikan penghargaan berdasarkan gender sejak 1977. Penyelenggara berjanji untuk meninjau cara pemberian hadiah pada tahun 2019, tetapi tetap mempertahankan kategori pria dan wanita.

Pergeseran ini juga akan terjadi dalam kategori internasional, dimana penghargaan pria dan wanita internasional terbaik – yang dimenangkan oleh The Weeknd dan Billie Eilish tahun ini – akan digantikan oleh satu penghargaan artis internasional terbaik.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini