Selena Gomez Beri Respon Soal Wawancara Hailey Bieber yang Ungkit Masa Lalu Mereka dengan Justin Bieber

Baca Juga

MATA INDONESIA, LOS ANGELES – Belum lama ini, Hailey Bieber menjawab beberapa pertanyaan soal masa lalunya di antara Selena Gomez dan Justin Bieber. Namun, baru-baru ini Selena Gomez memberikan responnya terkait wawancara Hailey tersebut.

Melansir dari Just Jared, Selena melakukan siaran langsung pada 29 September 2022 waktu setempat. Siarannya berlangsung sehari setelah wawancara Hailey dirilis.

Meski Selena tak pernah secara langsung menyebutkan Hailey atau wawancaranya. Penggemar berspekulasi, Selena menanggapi obrolan seputar kutipan dari wawancara Hailey.

“Dan yang harus kukatakan adalah sangat ironis bahwa aku akan merilis sesuatu yang semuanya tentang kata-kata baik. Karena itulah yang kuinginkan,” katanya.

Sesuatu yang akan dirilisnya itu mengacu pada produk lipstik dan lip liner dari kosmetik linenya, Rare Beauty.

“Jika kalian mendukung Rare (Beauty), aku tak bisa cukup berterima kasih. Tapi ketahuilah, kalian juga mewakili apa artinya dan itu adalah ‘kata-katalah yang penting’. Benar-benar penting,” lanjutnya.

Sementara itu, Hailey Bieber sebelumnya mengatakan bahwa hubungannya dengan Justin Bieber tidak tumpang tindih dengan Selena Gomez. Baca selengkapnya di sini.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Generasi Muda Harus Jaga Nilai Kemerdekaan di Tengah Gempuran Budaya Pop

Oleh: Aulia Sofyan Harahap )* Seluruh generasi muda Indonesia harus terus menjaga nilai kemerdekaan meski di tengah adanya berbagai macam gempuran budaya pop, termasuk yang sedangmenjadi tren belakangan ini yakni anime One Piece. Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, ruang digital terus ramai memperbincangkan adanya fenomena pengibaran bendera bajak lautdari serial anime One Piece.  Simbol tengkorak dengan topi jerami itu muncul di sejumlah lokasi, yang kemudianmenyulut pro dan kontra di tengah masyarakat. Sebagian menganggapnya sebagaibentuk ekspresi semata, namun sebagian lainnya justru menilai bahwa pengibaranbendera One Piece itu sebagai salah satu bentuk upaya provokasi yang berpotensimengaburkan nilai-nilai sakral kemerdekaan. Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat RI Ahmad Muzani merespons seluruh haltersebut dengan pandangan yang lebih moderat. Ia memandang bahwa tindakantersebut sebagai ekspresi kreatif dari masyarakat, terutama pada para generasimuda yang tengah hidup dalam era digital dan budaya global.  Meski begitu, ia tetap menegaskan bahwa sejatinya semangat kebangsaan yang dimiliki oleh seluruh masyarakat Indonesia tidak akan pernah tergantikan oleh apapun bahkan termasuk keberadaan budaya pop sekalipun. Muzani meyakinibahwa di balik simbol asing yang diangkat tersebut, seluruh masyarakat sejatinyatetap menyimpan Merah Putih dalam lubuk hati mereka. Senada dengan hal itu, politikus Andi Arief memandang bahwa pengibaran benderatersebut memang bukan sebagai bentuk pemberontakan, melainkan sebagai simbolharapan. Ia membaca tindakan itu sebagai protes yang muncul dari keresahan, namun tetap mengandung semangat untuk membangun Indonesia tercinta. Bagi sebagian kalangan, ekspresi semacam itu bukan berarti meninggalkan kecintaanpada tanah air, tetapi justru sebagai bentuk pencarian atas harapan yang lebih baikbagi bangsa. Sementara itu, Menteri Kebudayaan Fadli...
- Advertisement -

Baca berita yang ini