Selamat! BTS Borong Piala di Mnet Asian Music Awards 2021

Baca Juga

MATA INDONESIA, SEOUL – Perhelatan penghargaan Mnet Asian Music Awards (MAMA) 2021 akhirnya sukses digelar. Acaranya berlangsung pada 11 Desember 2021 malam waktu setempat.

Melansir dari Allkpop, nominasi yang memenuhi syarat yaitu telah merilis lagu mulai dari 29 Oktober 2020 sampai dengan 31 Oktober 2021. Sedangkan untuk kategori ‘Worldwide Fans Choice Top 10’ dimulai pada 4 November 2021 sampai 22 November 2021.

Lalu untuk voting utama kategori ‘Worldwide Icon of the Year’ mulai 25 November 2021 sampai siaran upacara penghargaan berlangsung.

Tak heran pula hasil pemenangnya yang mendominasi kali ini adalah BTS. Mereka telah membawa pulang total tujuh piala dari MAMA 2021 ini.

Berikut daftar pemenang dari acara Mnet Asian Music Awards 2021.

TikTok Artist of the Year – BTS

TikTok Song of the Year – BTS

TikTok Album of the Year – BTS ‘BE’

TikTok Worldwide Icon of the Year – BTS

Best Male Group – BTS

Best Dance Performance – Male – BTS ‘Butter’

Best Female Group – TWICE

Best Male Artist – Baekhyun

Best Female Artist – IU

Best Vocal Performance – IU ‘Celebrity’

Best Dance Performance – Female – aespa ‘Next Level’

Best New Female Artist – aespa

Best Dance Performance – Solo – Rosé ‘On The Ground’

Best OST – Jo Jung Suk ‘I Like You’ (Hospital Playlist Season 2)

Best Collaboration – AKMU & IU ‘Nakka’

Best New Male Artist – Enhypen

Best HipHop & Urban Music – Ash Island ‘Melody’

Best Band Performance – JANNABI

Worldwide Fans’ Choice Top 10

BTS 

Enhypen

Lisa 

NCT 127 

NCT Dream 

Seventeen 

Stray Kids 

Tomorrow X Together 

Treasure 

Twice

Selamat untuk para pemenang!

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

PKL Teras Malioboro 2: Suara Ketidakadilan di Tengah Penataan Kawasan

Mata Indonesia, Yogyakarta – Sejak relokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) dari Malioboro ke Teras Malioboro 2, berbagai persoalan serius mencuat ke permukaan. Kebijakan relokasi yang bertujuan memperindah Malioboro sebagai warisan budaya UNESCO justru meninggalkan jejak keresahan di kalangan pedagang. Lokasi baru yang dinilai kurang layak, fasilitas yang bermasalah, dan pendapatan yang merosot tajam menjadi potret suram perjuangan PKL di tengah upaya mempertahankan hidup.
- Advertisement -

Baca berita yang ini